Muhasabah Pagi: Lima Nasihat Malaikat Jibril Kepada Rasulullah SAW

- 26 Juli 2021, 06:18 WIB
Muhasabah Pagi: Lima Nasihat Malaikat Jibril Kepada Rasulullah SAW. Sandarkanlah semua harapan kepada Allah SWT melalui do'a dan ikhtiar
Muhasabah Pagi: Lima Nasihat Malaikat Jibril Kepada Rasulullah SAW. Sandarkanlah semua harapan kepada Allah SWT melalui do'a dan ikhtiar /Literasi News/Dok. H. Asep Dadan Wildan, M.A.

Literasi News - Suatu saat Malaikat Jibril pernah memberikan lima nasihat kepada Rasulullah SAW seperti yang dijelaskan dalam hadits di bawah ini:

قال رسول الله ﷺ أتاني جبريل ، فقال :
يامحمد عش ماشئت فإنك ميت واعمل ماشئت فإنك مجزى به وأحبب من شئت فإنك مفارقه وأعلم أن شرف المؤمن صلاته بالليل وعزه استغناؤه عن الناس (رواه الطبرانى)

 


Rasulullah SAW telah bersabda, telah datang kepadaku Malaikat Jibril, dan Ia berkata: "Wahai Muhammad, Hiduplah sesukamu (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan mati. Berbuatlah sesukamu (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya. Cintailah siapa yang kamu suka (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya. Ketahuilah, kemuliaan seorang mukmin terletak pada shalat malamnya dan kehormatannya terletak pada ketidak-butuhannya kepada manusia.' "(HR. Ath-Thabrani).

Baca Juga: Jelang Penutupan Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 Beberapa Instansi Masih Sepi Pelamar

Nasihat pertama, Hiduplah sesukamu, tapi ingatlah sesungguhnya engkau akan mati. Artinya bahwa kematian adalah suatu keniscayaan yang akan dialami oleh siapapun, hanya persoalan waktu, tempat dan keadaan yang membedakan kematian kita dengan orang lain, maka hendaklah selalu ingat kepada kematian.

Nasihat kedua, berbuatlah sesukamu, tapi ingatlah sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya. Maksudnya bahwa sekecil apapun kebaikan atau keburukan amalan kita di dunia dipastikan akan mendapatkan balasan kelak di akhirat, maka hendaklah banyak melakukan kebaikan dan pertimbangkan baik-baik akan balasan kelak di akhirat ketika akan melakukuan perbuatan buruk.

Nasihat ketiga, cintailah siapa yang kamu suka, tapi ingatlah sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya. Maksudnya jangan terlalu berlebihan dalam mencintai siapapun karena seseorang atau apapun yang kita cintai pada akhirnya akan ditinggalkan dan akan berpisah dengan kita. Maka hendaklah kecintaan kepada Allah SWT dan kepada Rasul-Nya menjadi kecintaan yang utama dalam hati kita, karena kecintaan tersebut yang akan kekal abadi sampai dibangkitkan kelak di akhirat.

Baca Juga: Jokowi Perpanjang PPKM Level 4 Sampai 2 Agustus, Ini Aktivitas yang Diperbolehkan

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x