Biaya Untuk Memasang Pasang Panel Surya di Rumah? Hitung Dulu Kebutuhannya Memakai Cara Ini

- 9 Maret 2021, 17:05 WIB
Ilustrasi panel surya. Masyarakat bisa memasang panel surya di atap rumahnya melalui program PLTS Atap dari Kementerian ESDM.
Ilustrasi panel surya. Masyarakat bisa memasang panel surya di atap rumahnya melalui program PLTS Atap dari Kementerian ESDM. /ulleo/pixabay.com/ulleo

Literasi News - Melimpahnya sinar matahari di Indonesia, membuka peluang pemanfaatannya sebagai energi terbarukan, salah satunya untuk listrik di rumah-rumah. Pemerintah pun telah mengeluarkan rekomendasi terkait perusahaan-perusahaan yang bisa memasang instalasi panel surya di atap rumah sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Perusahaan-perusahaan pemasang instalasi PLTS Atap inipun telah disertifikasi oleh PLN. PLN harus berperan karena PLTS atap memakai teknologi sistem on-grid tie.

Dengan sistem itu, PLTS Atap dapat dihubungkan dengan jaringan listrik PLN. Jadi, kelebihan daya listrik yang dihasilkan PLTS atap bisa diekspor ke PLN.

Baca Juga: Pasang Panel Surya di Rumah, Ini Daftar Perusahaan Rekomendasi Pemerintah untuk PLTS Atap

Namun, sebelum Anda memasang PLTS Atap di rumah, sebaiknya hitung dahulu kebutuhannya karena akan berpengaruh pada uang yang dikeluarkan untuk instalasi. Termasuk, menghitung penghematan yang didapat dengan memakai PLTS Atap.

Cara menghitungnya pun kini mudah. Bisa memanfaatkan inovasi dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (P3TKEBTKE), Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

Instansi ini telah menyediakan layanan jasa perencanaan pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) menggunakan aplikasi berbasis web. Yaitu electronic survey, monitoring, and reporting (e-SMART) lewat laman situs https://esmart-plts.jatech.co.id/.

Baca Juga: Rawon Dinobatkan Jadi Sup Terenak se-Asia, Sisihkan 11 Santapan Berkuah dari Negara Lain

Aplikasi ini mampu menginformasikan potensi kapasitas dan produksi PLTS atap, termasuk biaya yang diperlukan. Sehingga, menjadi pertimbangan untuk memasang PLTS Atap

"Informasi itu seperti potensi produksi listrik PLTS, pengurangan biaya tagihan listrik, biaya investasi, dan operasional," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi melalui siaran persnya, Rabu, 17 Februari 2021.

Halaman:

Editor: Dipo Sasono

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x