Begini Hikmah dan Kuncinya Supaya Doa Kita Dikabulkan

- 8 Desember 2020, 19:00 WIB
Ilustrasi : Doa
Ilustrasi : Doa /Literasi News/Hasbi NR

Literasi News - Setiap orang memiliki cobaan dan ujian yang berbeda-beda. Tapi selama kita masih berdoa kepada Allah SWT, maka tidak akan ada kata putus asa dalam kehidupan kita. Allah juga memiliki cara agar tertunda doa kita menjadi diijabah. Selain itu, Allah juga senang mendengarkan bisikan doa kita, apalagi disaat kita berdoa dengan ikhlas.

Dikutip literasinews dari kanal Youtube Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya menyebutkan bahwa segala sesuatu memiliki proses termasuk dalam berdoa pun ada prosesnya.

“Tugas kita berdoa, tugas Allah menerima doa. Berarti tidak boleh kita sebagai hamba berdoa memikirkan urusan Allah mengabulkan atau tidak, ini salah manusia doa tetapi belum diterima kemudian berhenti berdoa. Soal diterima atau tidak, ijabah atau tidak, didengar atau tidak, itu urusan Allah,” ucap Syekh Ali Jaber.

Baca Juga: Kapolres: Tingkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan Jelang Pelaksanaan Pilkada Cianjur

Kita dalam berdoa wajib memenuhi tugas kita, Allah SWT memerintahkan yang artinya “Berdoalah kepada-Ku, Aku akan menerima doamu”. Dalam berdoa, kita jalankan perintah Allah jangan memikirkan janji Allah. Kita diperintahkan berdoa dan Allah janji akan kabulkan. Berarti kita tidak perlu memikirkan janji Allah. Yang perlu kita pikirkan adalah tugas kita yang wajib untuk berdoa.

Amirul Mukminin Umar Bin Khattab r.a pernah berkata “Al-Muwaffaq: Man Aktsaro Minad Du’a (orang yang dapat taufik dari Allah yang terus tidak pernah berhenti berdoa).”

Jika dalam berdoa, kita merasa bahwa doa-doa kita beberapa di antaranya masih ada yang belum dikabulkan oleh Allah SWT maka teruslah berdoa tanpa mengurangi rasa keyakinan kita kepada Allah.

Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah bagi Guru Madrasah dan PAI Non PNS Disalurkan Sekaligus Rp1,8 Juta

Doa adalah cara kita untuk berkomunikasi dengan Allah SWT. Ini yang membuat orang muslim/mukmin yang mencintai Allah merasa cukup bahagia dapat bermunajat kepada Allah SWT melalui doa.

Di antara kita yang memiliki masalah, jangan pernah berputus asa. Kita memiliki senjata yang kuat yakni doa yang juga merupakan senjata orang mukmin. Berdoa dengan memuji Allah SWT adalah cara berdoa dengan adab.

Seperti dalam Firman Allah SWT yang artinya: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat, Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al-Baqarah: 186).

Baca Juga: Ditengah Pandemi Covid-19, Penerimaan Pajak Daerah di Kabupaten Cianjur Masih Bisa Melebihi Target

Dengan hal ini maka seharusnya seseorang tidak meninggalkan berdoa pada Rabbnya yang tidak mungkin menyia-nyiakan doa hamba-Nya. Tetaplah berdoa dengan menghadirkan hati kita. Menggunakan doa yang ma’tsur (dituntunkan), menjauhi hal-hal yang dapat menghalangi terkabulnya doa (seperti memakan makanan yang haram), maka niscaya Allah akan mengijabahi doa kita.

Karena doa adalah sebab utama agar seseorang bisa meraih impian dan harapannya. Pahamilah bahwa Allah benar-benar begitu dekat dengan orang yang berdoa, itu artinya juga akan mudah mengabulkan doa setiap hamba.***

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah