Network
Literasi News - Dari 114 surah di dalam Al-Qur’an, surah Al-Fatihah merupakan surat terbaik. Selain itu surah yang paling agung di dalam Al-Qur’an adalah surah Al-Fatihah. Setiap satu ayat yang kita baca langsung dijawab oleh Allah SWT. Oleh karenanya, kita disunnahkan untuk tidak menyambungkan ayat dalam surah Al-Fatihah.
“Setiap satu ayat yang kita baca langsung dijawab oleh Allah SWT. Karenanya, jangan disambungkan ayatnya, setiap ayat berhenti sebagaimana dijelaskan oleh Aisyah r.a: Ketika Rasulullah SAW membaca surah Al-Fatihah seperti dia menafsirkan surah Al-Fatihah, saking pelan-pelan dan bertahap-tahap membacanya, menunjukkan adab. Karena ia sedang berdialog dengan Allah melalui bacaan surah Al-Fatihah,” ucap Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya pada channel Yooutube Muslim Saluran Dakwah.
Di dalam surah Al-Fatihah terdapat dua macam doa. Pertama, adalah doa ibadah yang isinya memuji Allah SWT tanpa meminta. Kedua, doa Mas’alah yang isinya memohon sesuatu kepada Allah SWT. Ini juga masuk pada kategori adab ketika berdoa yakni diawali dengan doa ibadah dan dilanjutkan dengan doa mas’alah. Al-Fatihah juga mewakili semua doa bagi semua orang yang tidak faham caranya berdoa atau tidak bisa berdoa.
Baca Juga: Kementrian Tenaga Kerja Terbitan Aturan Libur Pilkada Bagi Para Pekerja
Dalam ceramahnya Syekh Ali Jaber juga menyebutkan bahwa surah Al-Fatihah memiliki keutamaan penyembuh segala penyakit, melindungi dari segala bahaya, gangguan, godaan, bahkan bisa menjadi Ruqyah.
Banyak di antara kita kebingungan saat ingin melakukan Ruqyah, tak jarang kita menunggu bantuan Ustadz dan lainnya. Padahal surah Al-Fatihah selain dapat menjadi wirid juga dapat kita gunakan untuk meruqyah diri sendiri dengan membacanya secara rutin dan tentunya memiliki keberkahan yang luar biasa pula.
Seperti yang dikatakan oleh Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya. “Surah Al-Fatihah boleh menjadi doa dalam air minum kita. “Setiap mau minum air dalam botol atau gelas kita baca surah Al-Fatihah tiup di dalam air kemudian minum, itu menjadi obat. Mari kita sendiri belajar. Baca 3x, 1x boleh, 7x boleh lalu tiup dalam air kemudian minum kasih pada anak-anak kita.”
Baca Juga: Ditengah Pandemi Covid-19, Penerimaan Pajak Daerah di Kabupaten Cianjur Masih Bisa Melebihi Target
Al-Fatihah juga dapat menjadi obat untuk menyembuhkan penyakit. Seperti resah di hati, stress kepala. Caranya, dengan menaruh tangan kanan di atas kepala kita kemudian baca surah Al-Fatihah. Dapat juga kita praktekkan di atas dada kita dengan membaca surah Al-Fatihah.
Seluruh surah dan ayat di Al-Qur’an adalah obat sebagaimana yang terdapat dalam (QS.Al-Isra [17]: 82), yang artinya: “Dan kami turunkan Al-Qur’an sebagai penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.”
Membaca surah Al-Fatihah boleh ditunjukkan untuk memohon hidayah pada anak, disembuhkan, memohon jodoh, dan diberikan kemudahan. Seperti yang terdapat pada Ayat ke 6 surah Al-Fatihah “Ihdinas Siratal Mustaqim” yang artinya “Tunjukilah kami jalan yang lurus”.
Baca Juga: Eksibit Baru Kebun Binatang Bandung Ditambah, Tarif Tiket Disesuaikan
Syekh Ali Jaber menambahkan dalam ceramahnya bahwa makna ayat tersebut bukan berarti kita memohon hidayah jalan yang lurus dalam hal agama saja, tetapi dalam rumah tangga, mendidik anak, mencari nafkah dan rezeki, kehidupan sehari-hari, dalam ikhlas, dalam sabar, syukur.
Semua yang kita butuhkan dunia ataupun akhirat, ibadah ataupun tidak, beramal apapun kita memohon petunjuk ibadah pada jalan yang lurus. Artinya kita memohon melalui ayat ini agar segala aktifitas kita bisa mendapatkan niat terbaik di jalan Allah SWT.***
