Network
Literasi News - Polda Jawa Barat (Jabar) berhasil mengungkap dugaan pemalsuan minyak goreng ditengah langkanya komoditas tersebut di pasaran.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, mengatakan Polda Jabar terus melakukan pengawasan terkait langkanya minyak goreng di pasaran.
Komoditas minyak goreng, kata Ibrahim, merupakan satu di antara kebutuhan pokok yang harus dipenuhi bagi masyarakat.
Baca Juga: Perkuat Literasi Siswa SD dan SMP Melalui Kampus Mengajar, Berikut Penjelasan Kemendikbud Ristek
"Kita berhasil mengungkap dan menindak dugaan pemalsuan minyak goreng. Terduga pelaku melakukan pencampuran minyak goreng dengan cairan lain yang kemudian di jual kembali ke pasaran. Kasusnya, tengah didalami penyidik," kata Ibrahim.
Hal itu disampaikannya kepada wartawan saat ditemui di acara vaksinasi COVID-19 yang di hadiri Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Taman Bunga Nusantara, Sukaresmi, Cianjur, Rabu 23 Februari 2022.
Selain itu, lanjut Ibrahim, penyidik juga masih mendalami dugaan penimbunan minyak goreng yang terjadi di sejumlah wilayah hukum Polda Jabar.
"Satgas pangan Polda Jabar gencar melakukan pengawasan dan penegakan hukum terkait langkanya minyak goreng di tengah masyarakat," jelasnya.
Ibrahim menyebutkan, peran serta masyarakat sangat penting dalam pengawasan dan penindakan hukum terkait langkanya minyak goreng.
