183 Pasien Positif Covid-19 di Kota Bogor Dinyatakan Sembuh

- 14 Oktober 2020, 22:19 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya: Kota Bogor menyatakan siap dijadikan tempat uji coba vaksin Covid-19 yang baru, Bima Arya persiapkan kesiapan tempat dan protokol kesehatan.
Wali Kota Bogor Bima Arya: Kota Bogor menyatakan siap dijadikan tempat uji coba vaksin Covid-19 yang baru, Bima Arya persiapkan kesiapan tempat dan protokol kesehatan. /Humas Pemkot Bogor/

 

Literasi News - Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, melalui data harian penanganan COVID-19 Kota Bogor, Rabu, mengatakan sebanyak 183 pasien kasus positif yang sembuh tersebut meliputi, 62 kasus pada Senin (12/10), 71 kasus pada Selasa (13/10), serta 50 kasus pada Rabu ini.

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, pasien kasus positif COVID-19 yang dinyatakan sembuhnya ini jumlahnya lebih tinggi daripada warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif COVID-19 dalam tiga hari terakhir, yakni 101 kasus.

Warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif dalam tiga hari terakhir meliputi, 26 kasus pada Senin (12/10), 41 kasus pada Selasa (13/10), serta 34 kasus pada Rabu ini.

 Baca Juga: Hari Santri 2020 Hadirkan Youtuber Milenial Syiarkan Keindahan Islam Melalui Shalawat

Jika dibandingkan kasus positif sembuh dengan kasus positif yang baru terkonfirmasi, maka persentase kasus positif sembuh 181,18 persen.

Menurut Retno, tingginya tingkat kesembuhan kasus positif ini menjadi salah satu indikator tingkat risiko COVID-19 di Kota Bogor menurun, dari risiko tinggi menjadi risiko sedang atau dari zona merah menjadi zona oranye.

Sedangkan, akumulasi kasus positif COVID-19 sampai Rabu ini adalah 1.680 kasus. Dari jumlah tersebut, kasus positif yang dinyatakan sembuh sampai hari ini ada 1.245 kasus, meninggal dunia 59 kasus, sehingga kasus positif yang dirawat atau dalam pemantauan 376 kasus.

Baca Juga: Psikolog: Ajak Bicara Orang yang Tak Percaya Covid-19

Halaman:

Editor: Zaenal Mutaqin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah