"Jembatan darurat penghubung Desa Gesang di Kecamatan Tempeh dan Desa Sememu di Kecamatan Pasirian juga terputus akibat banjir lahar dingin Semeru," ujarnya.
Joko menyebutkan, pada lokasi tambang rotary terpantau secara visual dua alat berat terjebak dalam aliran lahar dingin. Namun berdasarkan informasi dari warga setempat bahwa operator alat berat tersebut berhasil meninggalkan lokasi.
"Petugas akan melanjutkan untuk memantau aliran yang berada di Bondeli, Kampung Renteng, dan Kamar Kajang," tuturnya.***