Network
Literasi News - Tiga kampung di Desa Cidadap, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat diterjang bencana pergerakan tanah.
Akibatnya tiga rumah dan satu bangunan pabrik pengolahan padi rusak. Sementara enam rumah warga lainnya terancam bencana susulan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, warga yang terdampak dan terancam diungsikan ke tempat aman.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Mokhamad Irfan Sofyan mengatakan, kejadian bencana menerjang kawasan itu dipicu hujan lebat yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Puluhan Ton Ikan di KJA Waduk Cirata Mande Kabupaten Cianjur Mati Akibat Terjadinya Upwelling
"Terjadi di tiga kampung, untuk warga sudah di evakuasi ke lokasi yang lebih aman. Rumah warga yang terdampak kondisinya retak-retak," kata Irfan, kepada wartawan, Selasa 28 September 2021.
Irfan menyebutkan, pergeseran tanah terjadi di Kampung Cikekep mengakibatkan amblas sedalam 25 centimeter dengan retakan sekira 100 meter.
"Untuk pergeseran tanah di Kampung Ciranca mengakibatkan jalan terputus sepanjang 30 meter, dan tak bisa dilalui kendaraan," ujarnya.
Jajarannya, lanjut Irfan, telah menerjunkan personel bersama petugas gabungan dari unsur TNI/Polri ke lokasi untuk melakukan asesmen, dan mengingatkan warga setempat terkait potensi bencana susulan.
"Relawan kita juga sudah bersiaga di lokasi untuk memantau perkembangan, apalagi kondsi curah hujan saat ini masih tinggi," tandasnya.***
