Amerika Kembali Alami Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat 'Membuang' Masker, Ini Penjelasan Satgas PB IDI

- 28 Juli 2021, 12:05 WIB
Profesor Zubairi Djoerban.
Profesor Zubairi Djoerban. /Twitter.com/@ProfesorZubairi

Literasi News - Ketua Satgas Penaganan Covid-19 PB IDI Profesor Zubairi Djoerban menyoroti kebijakan terbaru yang dikeluarkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC).

Dimana CDC merekomendasikan kembali pemakaian masker di tempat umum dan di dalam ruangan bagi warga Amerika.

Padahal diketahui sebelumnya, pada bulan Mei 2021 lalu CDC mengeluarkan rekomendasi bahwa orang yang sudah divaksinasi penuh bisa “membuang” maskernya.

Baca Juga: Kumpulan Doa Sehari-hari, Inilah Doa Sebelum dan Sesudah Tidur Beserta Artinya

"Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) merekomendasikan kembali pemakaian masker di tempat umum dan di dalam ruangan. Ini membalikkan rekomendasi CDC pada bulan Mei silam bahwa orang yang sudah divaksinasi penuh bisa “membuang” maskernya," tulis Zubairi Djoerban dikutip Literasinews.com akun Twitter @ProfesorZubairi.

Menurut Zubairi Djoerban keputusan terbaru dari CDC ini diambil setelah adanya lonjakan kasus Covid-19 baru.

"Terjadi lonjakan kasus Covid-19 di sana dan CDC baru sadar kembali bahwa seseorang yang sudah divaksin tetap saja bisa terinfeksi Covid-19 dan masih bisa juga menyebarkan virusnya. Sebab, vaksin itu tidak pernah dikatakan 100 persen efektif," tulisnya.

Baca Juga: Aturan Baru Punya Motor di Atas 250cc dan 500cc Wajib Memiliki SIM C1 dan SIM C2

Ia juga menyampaikan jika terlalu banyak orang tidak memakai masker dan juga tidak divaksinasi, maka potensi penyebaran virus semakin luas.

Halaman:

Editor: Zaenal Mutaqin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x