Tiga Orang Tewas, Begini Kronologi Penembakan yang Terjadi di RM Cafe Cengkareng Jakarta Barat

25 Februari 2021, 12:28 WIB
Ilustrasi penembakan. /Pixabay/Simon

Literasi News - Terjadi insiden penembakan yang mengakibatkan tiga orang tewas di RM Cafe Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis, 25 Februari pagi.

Kasus penembakan yang mengakibatkan tiga orang tewas itu diduga dilakukan oleh seorang oknum polisi berinisial CS.

Saat dikonfirmasi, Humas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Kasranto membenarkan terjadinya peristiwa penembakan hingga menewaskan tiga orang yang salah seorang korban merupakan anggota TNI AD.

Baca Juga: Melawan Petugas Saat Ditangkap, Pelaku Curanmor di Bandung Ditembak Mati

"Ya (telah terjadi penembakan di Cengkareng yang menewaskan anggota TNI AD," kata Kompol Kasranto saat dihubungi Kamis, 25 Februari 2021.

Saat dimintai keterangan terkait kronologi penembakan tersebut, Kasranto tidak menyampaikannya pada wartawan.

"Nanti nunggu pimpinan dulu ya," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel "Kronologi Penembakan di RM Cafe Cengkarang Oleh Oknum Polisi, Perkara Ditagih Uang Rp3.300.000" Oknum polisi yang diduga melakukan penembakan, CS, merupakan Anggota Polsek Kalideres.

Baca Juga: Sempat Buron 1 Bulan, Terkait Korupsi Dana Desa. RM Mantan Kades Bunisari Ditangkap Satreskrim Polres Cianjur

Pada peristiwa ini, ada empat korban, tiga di antaranya meninggal dunia dan satu lainnya mengalami luka-luka.

Satu korban yang juga TNI AD yang meninggal dunia berisinial S. FSM sebagai pelayan, di kafe tersebut, dan M seorang kasir.

Adapun korban selamat yang mengalami luka-luka diduga merupakan manager RM Kafe yang berinisial H.

Baca Juga: Dampak Longsor dan Pergerakan Tanah di Batulawang Cipanas Cianjur Semakin Meluas

Dari informasi yang didapatkan, kronologi kejadian penembakan dimulai saat pelaku datang sekitar pukul 2.00 WIB bersama temannya. Setibanya di RM Kafe ini, pelaku langsung memesan minuman.

Saat itu kafe hendak tutup dan pelanggan lain juga membarkan diri, pelaku kemudian ditagih bill pembayaran minumannya sebesar Rp3.335.000. Namun demikian korban enggan untuk membayarnya.

Kemudian, korban S kemudian menegur pelaku sehingga terjadi cekcok. Namun tiba-tiba pelaku yang diduga merupakan anggota kepolisian mengeluarkan senjata api di tangan kanannya.

"Tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan di tembakkan kepada ketiga korban secara bergantian. Kemudian pelaku keluar kafe sambil menenteng senjata api di tangan kanannya dan di jemput temannya dengan menggunakan Mobil dan pelaku sudah di amankan di Polsek Kalideres Jakarta Barat," ungkap seorang saksi mata kepada Pikiran-Rakyat.com.*** (Aldiro Syahrian/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Zaenal Mutaqin

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler