Mendikbud Luncurkan Program Kampus Mengajar Untuk Bantu Siswa di Daerah Tertinggal

9 Februari 2021, 22:15 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, Pelaksanaan Asesmen Nasional Diundur Jadi September 2021. /Kemendikbud

Literasi News - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kembali membuat terobosan program terbaru di masa pandemi, yakni Program Kampus Mengajar 2021.

Program ini diluncurkan dalam rangka menggerakan mahasiswa untuk membatu siswa sekolah dasar di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar pada masa pandemi Covid-19.

Peluncuran program ini disiarkan secara virtual oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada Selasa, 9 Februari 2021.

"Melalui program Kampus Mengajar 2021, saya menantang kalian (mahasiswa) untuk mengatakan saya mau (membantu)," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim dikutip dari Antara.

Baca Juga: Hadapi Bencana Alam, Gus AMI: Mari Lindungi Bumi Kita dari Perusakan dan Eksploitasi Alam

Mendikbud Nadiem mengatakan bahwa pada masa pandemi COVID-19 siswa sekolah dasar di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) kesulitan belajar, sementara guru dan orang tua mereka masih beradaptasi dengan sistem pembelajaran baru yang diterapkan.

"Saya mengajak teman-teman mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk beraksi, berkolaborasi, dan berkreasi selama 12 minggu untuk meningkatkan pembelajaran di daerah 3T sekaligus mengasah kepemimpinan, kematangan emosional, dan kepekaan sosial," kata Nadiem.

Nadiem juga meminta para pemimpin perguruan tinggi dan dosen untuk mempermudah mahasiswa menjalani pembelajaran di luar kampus.

Baca Juga: Mendes PDTT Pastikan Dana Desa 2021 Dapat Digunakan PPKM Skala Mikro. Berikut Ini Instruksinya

"Perguruan tinggi harus merevisi kurikulum untuk memungkinkan mahasiswa melakukan kebijakan Kampus Merdeka dan tetap lulus tepat waktu. Pendaftaran dan konversi dapat dibuat dengan mudah," katanya.

Selain pada pihak kampus, Nadiem juga meminta agar pemangku kepentingan, kepala daerah, kepala dinas, dan kepala sekolah menerima mahasiswa yang ingin membantu mengajar di daerah mereka.

"Ibu dan bapak dan kawan mahasiswa sekalian marilah bersama-sama melangkah dalam optimisme dan semangat gotong-royong untuk mendukung dan berpartisipasi dalam program Kampus Mengajar demi pendidikan Indonesia yang lebih baik tahun 2021," katanya.

Baca Juga: Nanti Malam, Juventus vs Inter Milan. Semi Final Coppa Italia Leg Kedua di TVRI

Program Kampus Mengajar yang dijalankan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini mendapat dukungan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).***

Editor: Hasbi

Tags

Terkini

Terpopuler