Network
Literasi News - Pemerintah telah membentuk tim gabungan independen pencari fakta (TGIPF) untuk mengungkap tragedi Kanjuruhan Kabupaten Malang hingga tuntas.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar TGIPF bisa menginvestigasi dan mengungkap tuntas tragedi Kanjuruhan Malang dalam waktu kurang dari satu bulan.
Demikian diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud Md, seusai melapor kepada Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 4 Oktober 2022.
Sebagai dasar TGIPF bekerja, Mahfud melanjutkan, Presiden Jokowi akan mengeluarkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) pada hari ini.
Disampaikan dalam keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, 4 Oktober 2022 dilansir Literasinews dari laman presidenri.go.id.
“Saya baru saja melapor kepada Presiden terkait kerusuhan di Kanjuruhan itu. Pertama, TGIPF itu diminta segera bekerja, kalau bisa tidak sampai satu bulan sudah bisa menyimpulkan," katanya.
"Masalah besarnya sebenarnya sudah diketahui, tinggal masalah-masalah detailnya itu bisa dikerjakan mungkin tidak sampai satu bulan,” tambah Mahfud yang juga Ketua TGIPF.
Menurutnya Keppres akan menjadi naungan bagi tim dari berbagai institusi bekerja melaksanakan investigasi kejadian di Stadion Kanjuruhan.
