BKN: Pendaftaran Seleksi ASN 2021 Terintegrasi, mulai PPPK, CPNS dan Dikdin Menggunakan Satu Portal

- 5 Maret 2021, 18:09 WIB
Portal SSCASN yang disiapkan BKN untuk mengakomodir pendaftaran seleksi ASN 2021 mulai Kedinasan, CPNS dan PPPK
Portal SSCASN yang disiapkan BKN untuk mengakomodir pendaftaran seleksi ASN 2021 mulai Kedinasan, CPNS dan PPPK /BKN

Literasi News - Badan Kepegawaian Negara ( BKN ) tengah mengembangkan platform pendaftaran terintegrasi untuk mengakomodir seluruh seleksi ASN 2021, mulai Pendidikan Kedinasan, PPPK, dan CPNS tahun 2021 melalui portal Sistem Seleksi Calon ASN ( SSCASN ).

Hal itu menindaklanjuti rencana pemerintah melaksanakan seleksi ASN 2021 yang akan diselenggarakan paralel, meliputi seleksi Pendidikan Kedinasan (Dikdin), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Demikian disampaikan Kepala BKN Bima Haria Wibisana dalam Rapat Koordinasi virtual yang digelar Kementerian PANRB, Kamis 4 Maret 2020. Bima mengatakan pendaftaran online untuk seleksi ASN yang disediakan dalam portal SSCASN.

Baca Juga: Moeldoko Terpilih Menjadi Ketum di KLB Partai Demokrat, Suaranya Ungguli Marzuki Alie

Bima menjelaskan Portal SSCASN dibagi menjadi tiga platform utama yakni terdiri dari Sistem Seleksi CPNS (SSCN), Sistem Seleksi CPNS melalui Pendidikan Kedinasan (SSCN DIKDIN), dan Sistem Seleksi PPPK (SSP3K).

Selain itu, lanjut Bima, pengolahan nilai hasil seleksi juga diintegrasikan ke dalam portal. "Portal SSCASN juga akan menyediakan fitur pengolahan pengolahan hasil seleksi seperti SKD dan SKB," katanya.

Menurutnya proses pengolahan nilai yang masuk akan diproses tanpa campur tangan pihak mana pun dengan mengikuti ketentuan yang sudah ditetapkan.

Baca Juga: Tanggapan Ditemukannya Virus Corona B117 di Indonesia, Jokowi: Tidak Perlu Khawatir

Selanjutnya, dikatakan Bima, SSCASN juga dlintegrasikan dengan data NIK di Dukcapil sebagai data awal pendaftaran. Begitu pula dengan pelamar formasi Guru, SSCASN akan terintegrasi dengan pengecekan data Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) untuk validasi data pada Dapodik yang dikelola Kemdikbud.

Sama dengan pendaftaran sebelumnya, ungkap Bima, SSCASN juga akan terintegrasi dengan akreditasi program studi maupun akreditasi Universitas dan Lembaga Pendidikan Tinggi, termasuk validasi nomor ijazah yang dikelola Kemristekdikti.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x