Network
Literasi News - Paris Saint-Germain kembali menjuarai Piala Super Prancis (Trophee des Champions). PSG sukses mengalahkan Marseille 2-1 di babak final yang berlangsung di Stadion Bollaert-Delleis, Lens, Kamis dini hari WIB.
Dengan demikian PSG sudah delapan kali beruntun meraih dan mempertahankan gelar Piala Super Prancis. Dua gol yang menjadi penentu kemenangan PSG dibuat Mauro Icardi dan Neymar. Sementara gol tunggal balasan Marseille dicetak Dimitry Payet.
Gelar juara PSG tersebut menjadi trofi perdana Mauricio Pochettino sebagai pelatih baru PSG yang menggantikan Thomas Tuchel. Keberhasilan itu menambah catatan sejarah PSG makin mengkilap di laga yang mempertemukan juara Ligue 1 dan Coupe de France.
Baca Juga: Berikut ini Syarat dan Kebijakan Seleksi 1 Juta Guru PPPK 2021, Simak Penjelasannya
Dikutip Literasinews dari laman resmi Trophee des Champions, PSG menjadi tim paling sukse diajang tersebut. Mereka sudah meraih 10 trofi Piala Super Prancis, unggul dua trofi dari saingan terdekatnya Lyon.
Kemenangan PSG atas Marseille ini bisa diraih kerja keras pemainnya. Sebab lini bertahan Marseille disiplin membuat Neynar cs sulit ditembus pemain PSG.
PSG membuka keunggulan 1-0 melalui gol yang dicetak Icardi pada menit ke-39. Hingga akhir babak pertama kedudukan bertahan 1-0.
Pada babak kedua, PSG tetap memegang kendali permainan. Mereka tak memberi peluang kepada pemain Marseille mengembangkan permainan.
Baca Juga: Ikatan Cinta Episode 122 RCTI, Al Terkuat Dihadapan Adin Ipar dan Mertunya, Ini Sinposis Lengkapnya
Lima menit menjelang akhir waktu normal, PSG mendapatkan hadiah penalti. Kiper pengganti Yohann Pele melanggar Icardi di dalam kotak penalti. Neymar yang baru pulih dari cedera masuk sebagai pemain pengganti sukses mengeksekusi penalti.
