Network
Literasi News - Menjelang Bulan Ramadhan, warga Indonesia di berbagai daerah ramai-ramai melakukan ziarah kubur ke makam keluarga. Istilah ini kerap disebut dengan nyekar. Lalu apa saja doa ziarah kubur menurut Islam?
Ziarah kubur erat kaitannya dengan Bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Anggota keluarga akan datang ke makam dan memberikan doa bagi pendahulunya yang sudah menghadap sang pencipta.
Selain mendoakan anggota keluarga yang sudah meninggal, ziarah kubur juga dianggap sebagai cara terbaik untuk mengingat kuasa Allah akan kematian.
Rasulullah bersabda dalam hadis diriwayatkan Ibnu Majah:
"(Dulu) Aku melarang kalian melakukan ziarah kubur, maka (sekarang) berziarahlah ke kuburan, sesungguhnya ziarah kubur membuat kalian zuhud di dunia dan mengingatkan kalian pada akhirat." (HR. Ibnu Majah)
Baca Juga: Lirik Lagu Dengarkan Kataku - Terbaru Dari Zinidin Zidan
Salah satu yang harus diluruskan dalam ziarah kubur adalah mendoakan orang yang sudah meninggal agar pahalanya melimpahi almarhum, bukan sebaliknya meminta pertolongan pada jenazah yang berada dalam kubur.
Sebelum, memasuki area makam, peziarah dianjurkan berwudhu terlebih dahulu, dilanjutkan dengan mengucapkan salam sekaligus doa bagi ahli kubur.
Assalamu’alaikum ahlad-diyaar minal mu’miniina wal muslimiin. yarhamulloohul mustaqdimiina minnaa wal musta’khiriin. wa inna insyaa alloohu bikum la-laahiquun. wa as alullooha lanaa walakumul ‘aafiyah.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Hari Teater Internasional 2022, Bisa Anda Download Disini
