Literasi News - Menjelang perayaan lebaran 2021 pemerintah memastikan sejumlah harga sembako tetap stabil.
Disampaikan Kementerian Perdagangan (Kemendag) berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistika (BPS) ketersedian barang kebutuhan pokok sejauh ini relatif aman.
"Inflasi April 2021 sesuai yang dicatat BPS sebesar 0,13 persen. Sementara ketersediaan barang relatif aman khususnya dalam hal kebutuhan pokok.
"seperti beras, gula, bawang, daging, telor dan ayam," kata Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga.
Baca Juga: Lonjakan Jumlah Kasus Covid-19 Tembus 1,7 Juta, Gus AMI Minta Pemerintah Percepat Vaksinasi
Jerry menyampaikan stok beras untuk beberapa bulan kedepan terbilang aman, hal ini didapati setelah melakukan pantauan ke gudang Bulog, pasar Induk Cipinang dan beberapa gudang lainnya.
Untuk gula pasir Kemendag juga menyampaikan persediaanya bisa mencukupi hingga dua bulan kedepan.
Sementara untuk minyak goreng dikatakan masih akan stabil harga dan stoknya hingga satu setengah bulan ke depan.
Tepung terigu dan kedelai hampir 1,8 bulan sama dengan kedelai, daging sapi dan kerbau sekitar 1,3 bulan.
Baca Juga: Serahkan Bantuan Rutin Ke NU, PKB Subang Konsisten Perjuangkan Politik Keummatan
Daging ayam ras 1,34 bulan, telor ayam ras sekitar 1 bulan dan bawang putih sekitar 3,5 bulan.
Namun, selain bahan pokok tersebut, ada komoditas pangan yang menjadi perhatian khusus karena cadangannya belum memenuhi jangka panjang, yaitu cabai.
"Untuk komoditas yang relatif kurang tahan lama seperti cabai, Kemendag terus mengupayakan agar stoknya bisa memenuhi permintaan konsumen," jelas Jerry.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Jelang Lebaran 2021, Pemerintah Pastikan Harga Telor, Beras dan Daging Sapi Tak Naik".***