Soal Penutupan Patung Bunda Maria di Kulonprogo, Kapolres Minta Maaf Akui Anggotanya Salah Lapor

- 24 Maret 2023, 13:26 WIB
Soal Penutupan Patung Bunda Maria di Kolunprogo, Kapolres Minta Maaf Akui Anggotanya Salah Lapor.
Soal Penutupan Patung Bunda Maria di Kolunprogo, Kapolres Minta Maaf Akui Anggotanya Salah Lapor. /ANTARA/Sutarmi

Literasi News - Kapolres Kulonprogo, AKBP Muharomah Fajarini meminta maaf setelah penutupan patung Bunda Maria di Kulonprogo.

 

Disebutkan juga bahwa penutupan patung Bunda Maria Kulonprogo didasari atas kesalahan penulisan narasi oleh anggotanya dalam insiden tersebut.

Kapolres pun menyebutkan tidak ada tekanan dari ormas Islam apapun dalam kasus penutupan patung Bunda Maria di Kulonprogo.

Baca Juga: Fakta Dibalik Buah Kurma, Buah Asal Timur Tengah yang Populer Saat Bulan Ramadhan

“Berita yang beredar adalah kesalahpahaman atau gagal paham dari anggota kami dalam menulis laporan. Pada prinsipnya pembangunan rumah doa perlu adanya sosialisasi dari keluarga kepada masyarakat, tokoh desa serta FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama),” kata Fajarini ketika konferensi pers di Mapolres Kulonprogo, Kamis 23 Maret 2023 dikutip dari Antara.

Kapolres menyebutkan kesalahan narasi dari anggotanya membuat seolah-olah penutupan itu karena adanya tekanan ormas Islam.

“Memang ada orang yang mengaku ormas yang hadir disana. Dia berupaya menyampaikan masukan dari warga. Tidak ada tekanan yang memaksa untuk menutup patung Bunda Maria tersebut apalagi menggunakan terpal,” ungkapnya.

Baca Juga: Surat Arahan Jokowi Larang Bukber Selama Ramadhan untuk Menteri Hingga Panglima TNI

Fajarini menambahkan setelah lebaran, pemasangan patung Bunda Maria di halaman rumah Rumah Doa Sasana Adhi Santo Yakobus di Padukuhan Degolan, Bumirejo, Lendah, Kulonprogo, akan dikoordinasikan lagi dan disosialisasikan. Hal tersebut menjadi salah satu upaya untuk meredam gejolak yang terjadi di masyarakat.

Ia menjelaskan Rumah Doa Sasana Adhi Rasa Santo Yakobus selesai dibangun pada Desember 2002. Menurut dia, keluarga masih mensosialisasikan kepada masyarakat dan pemerintahan desa serta FKUB untuk membicarakan peresmian rumah doa tersebut.

Seperti diketahui, beberapa hari sebelumnya telah beredar foto dan video di media sosial terkait penutupan patung Bunda Maria tersebut. Hal tersebut dianggap mengganggu umat Islam dalam melaksanakan ibadah di Masjid Al-Barokah di masa Ramadhan tahun ini.***

Editor: Abdul Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x