Network
Literasi News - Pada hari Minggu, 06 Maret 2022 beredar video komunitas pesepeda asal Garung melakukan kegiatan bersepeda di kawasan Gunung Prau, Jawa Tengah.
Hal tersebut dianggap kurang tepat karena melakukan pelanggaran dengan membawa sepeda ke kawasan hutan lindung.
Selain itu, komunitas pesepeda itu pun masuk ke kawasan hutan dengan tidak membawa izin dari pihak pengelola.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Selamat Hari Perempuan Internasional 2022, Berikut Cara Membuatnya
Namun, dalam hitungan jam komunitas tersebut mendatangi basecamp untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Terlihat dalam video yang diposting oleh akun Instagram @ranger_prau, seorang laki-laki bersama 4 orang rekannya melakukan klarifikasi.
"Kami selaku pecinta sepeda yang dimana pada hari Minggu telah melakukan kesalahan karena telah mendaki dengan menggunakan sepeda dan kami tidak akan mengulanginya lagi," ucapnya.
Lanjutnya, selain video klarifikasi terlihat laki-laki itu pun mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang berada di kawasan Gunung Prau.
Baca Juga: Minum Air Kelapa Secara Teratur Mampu Untuk Menjadi Obat Semua Penyakit
"Kami mohon maaf kepada semua pengelolaan Gunung Prau, Perhutani, komunitas pecinta alam dan seluruh pendaki," terangnya.
Sementara itu, pihak pengelola basecamp Gunung Prau via Patak Banteng memberikan apresiasi terhadap pertanggungjawaban yang telah dilakukan oleh komunitas tersebut.
Pengelola basecamp berharap agar kedepannya dapat dijadikan pembelajaran dan dapat saling bersinergi antar komunitas.***
