Waspadai Kasus DBD Meningkat Saat Musim Hujan, Ini Tips Pencegahan dari Epidemiologi

- 23 Januari 2022, 14:02 WIB
Ilustrasi nyamuk Aedes Aegyti pembawa virus DBD. Masyarakat dihimbau untuk mewaspadai penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang meningkat saat musim hujan.
Ilustrasi nyamuk Aedes Aegyti pembawa virus DBD. Masyarakat dihimbau untuk mewaspadai penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang meningkat saat musim hujan. /Pixabay/mika mamy

Literasi News - Masyarakat dihimbau untuk mewaspadai penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang meningkat saat musim hujan.

Ahli epidemiologi lapangan dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Yudhi Wibowo, menjelaskan, saat musim hujan seperti sekarang ini kelangsungan hidup nyamuk Aedes Aegypti akan lebih lama jika tingkat kelembaban tinggi.

"Sehingga masyarakat perlu lebih waspada," kata Yudhi Wibowo di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah Minggu 23 Januari 2022, seperti dilansir Antara.

Menurut Yudhi, salah satu upaya atau tips yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran DBD adalah dengan mengintensifkan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk.

Disebutkan, Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk itu perlu melibatkan seluruh lapisan masyarakat, agar ikut berperan serta menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah nyamuk Aedes Aegypti supaya tidak berkembang biak. "Pada akhirnya bisa menekan kasus penyakit demam berdarah," tuturnya.

Baca Juga: Sebanyak 123,78 Juta Warga Indonesia Sudah Mendapatkan Vaksin Covid-19 Dosis Kedua

Untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk, menurut dia, pemerintah daerah perlu meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada seluruh warga.

"Selain sosialisasi mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, pemerintah daerah juga perlu meningkatkan edukasi mengenai pencegahan DBD dan penyakit lain yang berpotensi mengalami peningkatan kasus saat musim hujan," ujarnya.

Dia menambahkan, masyarakat perlu melakukan praktik "3M Plus" secara berkala sebagai salah satu upaya mencegah penyakit demam berdarah.

"Praktik 3M adalah dengan cara menguras, menutup serta memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes," tutur Pengajar di Fakultas Kedokteran Unsoed itu.

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x