Update Penerima Vaksin Lengkap Hari Ini Minggu 21 November 2021 Mencapai 89,22 Juta Jiwa

- 21 November 2021, 19:42 WIB
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19.* Jumlah warga Indonesia yang sudah menerima dosis vaksin secara lengkap tercatat mencapai 89,22 juta jiwa.
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19.* Jumlah warga Indonesia yang sudah menerima dosis vaksin secara lengkap tercatat mencapai 89,22 juta jiwa. /Pixabay.com/ Johaehn

Literasi News - Jumlah warga Indonesia yang sudah menerima dosis vaksin secara lengkap tercatat mencapai 89,22 juta jiwa hingga Minggu 21 November 2021.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang diterima Antara di Jakarta, Minggu 21 November 2021, menyebutkan bahwa jumlah penduduk yang telah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19 per hari ini bertambah 460.144 menjadi 89.220.341 orang.

Sedangkan jumlah penerima vaksin dosis pertama yang tercatat hari ini sebanyak 393.277 jiwa. Dengan tambahan tersebut, jumlah penerima vaksin dosis pertama menjadi 134.418.286 jiwa, sedangkan vaksinasi untuk dosis ketiga sebanyak 1.203.846 orang.

Pemerintah berencana memvaksinasi penduduk di Tanah Air sebanyak 208.265.720 juta orang. Dengan demikian, suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 sudah diberikan pada 64,54 persen dari total 208.265.720 warga yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.

Sementara warga yang sudah selesai menjalani vaksinasi baru mencapai 42,83 persen dari total sasaran.

Baca Juga: Mobil Vaksin Covid-19 di Jawa Barat Menjadi Percontohan, Bantu Percepat Herd Immunity

Soal vaksin booster

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr Reisa Broto Asmoro mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya meningkatkan kekebalan bersama ketimbang mencari vaksin Covid-19 booster.

"Hanya dengan bersama-sama kita bisa mengakhiri pandemi ini. Bukan suntikan booster yang seharusnya kita cari, tapi booster untuk meningkatkan kekebalan bersama yang harus kita fokuskan saat ini," ujar Reisa.

Reisa juga mengutip pernyataan dr Maria Van Kekrhove dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyatakan vaksin harus menjangkau orang-orang yang paling membutuhkan.

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah