Kebutuhan Oksigen Sejumlah Rumah Sakit di Kabupaten Cianjur Melonjak 100 Persen, Dampak Covid-19

- 4 Juli 2021, 16:17 WIB
Ilustrasi. Kebutuhan Oksigen Sejumlah Rumah Sakit di Kabupaten Cianjur Melonjak 100 Persen, Dampak Covid-19
Ilustrasi. Kebutuhan Oksigen Sejumlah Rumah Sakit di Kabupaten Cianjur Melonjak 100 Persen, Dampak Covid-19 /ANTARA/

Literasi News - Kebutuhan oksigen di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat melonjak 100 persen, kondisi itu terjadi dalam satu bulan terakhir.

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal mengatakan melonjaknya angka kasus Covid-19 di Kabupaten Cianjur berdampak pada meningkatnya kebutuhan oksigen di sejumlah rumah sakit pemerintah maupun swasta.

Yusman menyebutkan, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang di rawat di ruang HCU, ICU dan IGD di sejumlah rumah sakit di Cianjur sebagian besar menggunakan alat bantu oksigen.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 4 Juli 2021 di Trans7, Ari Lasso n Friends, OVJ, OOTD, Lapor Pak, hingga Moto GP 2021

"Seiring melonjaknya angka kasus Covid-19 di Kabupaten Cianjur kebutuhan oksigen di sejumlah rumah sakit meningkat hingga 100 persen. Karena, hampir sebagian besar pasien Covid-19 di rumah sakit menggunakan alat bantu oksigen," kata Yusman, kepada wartawan, Minggu 4 Juli 2021.

Meskipun kebutuhan oksigen mengalami peningkatan, kata Yusman, untuk ketersediaan stok oksigen di agen dipastikan aman.

"Peningkatan kebutuhan oksigen, tidak hanya di RSUD Sayang. Tetapi terjadi di beberapa rumah sakit lain, seperti RSUD Pagelaran, RSUD Cimacan dan RS Dr. Hafidz," jelasnya.

Baca Juga: Cari Tahu Cara Menaklukan Lima Zodiak yang Sulit Jatuh Cinta

Yusman menambahkan, peningkatan kebutuhan oksigen tidak hanya terjadi di sejumlah rumah sakit. Namun pasien yang terpapar Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri pun meningkat.

"Karena tidak dianggarkan secara khusus, sehingga pasien yang menjalani isolasi mandiri itu membelinya secara mandiri, kesejumlah apotek, atau ketempat penyedia alat kesehatan," ucapnya.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah