Literasi News - Kasus Covid-19 di Jakarta mengalami peningkatan yang cukup tinggi pada pertengahan bulan Juni 2021
Peningakatan kasus Covid-19 di Jakarta ini berimbas pada angka keterisian tempat tidur atau BOR di rumah sakit yang mencapai angka 85 persen.
Hingga Minggu, 20 Juni 2021 tercatat ada 5 ribu kasus Covid-19 baru di DKI Jakarta.
Menanggapi situasi tersebut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta agar pemerintah segera melakukan penanganan.
Baca Juga: Atasi Lonjakan Kasus Covid-19, Sidkon Djampi: Harus Dilakukan dengan Cara Lahir Bathin
Hal tersebut disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers yang dilakukan pada Senin, 21 Juni 2021.
Kapolri mengatakan pihaknya akan akan memperketat sistem tracing dan testing kepada warga DKI Jakarta.
"Hal ini pastinya akan berdampak pada penambahan jumlah pasien yang ada di Wisma Atlet," kata Kapolri.
Karena hal tersebut, Kapolri meminta agar berbagai pihak menyiapkan penambahan tempat-tempat isolasi mandiri secara cepat.
"Oleh karena itu kami menghimbau kepada pemerintah daerah kepada rekan-rekan untuk bisa ikut segera merealisasikan 31 wilayah yang akan digunakan untuk isolasi mandiri terpadu, Termasuk juga wilayah di nagrak, pasar rumpun, dan tempat-tempat lain," Kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Lebih dari itu, ia meminta agar ada persiapan lainnya jika tempat-tempat yang digunakan tersebut berkemungkinan penuh.
Baca Juga: Presiden Jokowi Ulang Tahun, Ridwan Kamil: Membawa Bangsa Ini Keluar dari Ujian Kehidupan
"Juga termasuk apabila memang diperlukan, hotel-hotel yang bisa dipersiapkan untuk menjadi tempat isolasi mandiri," katanya
"Karena ini tentunya sangat diperlukan saat terjadi penguatan tracing dan testing," sambungya.***