Network
Literasi News - Hari Arafah adalah hari kesembilan yakni sehari sebelum puncak ibadah haji atau H-1 Idul Adha (Idul Qurban/Lebaran Haji), disunahkan puasa tepatnya pada tanggal 9 Dzulhijjah.
Hari Arafah merupakan hari kedua dalam rangkaian ibadah haji. Bagi umat Islam yang tidak melaksanakan haji, pada hari itu disunahkan untuk melakukan Puasa.
Dalam ajaran Islam, Hari Arafah merupakan hari yang istimewa. Sebab pada hari itu Allah SWT membanggakan hamba-Nya yang berkumpul di Arafah kepada para malaikat.
Hari Arafah adalah waktu bagi jemaah haji melaksanakan wukuf di Arafah, mulai dari terbenamnya matahari (waktu zhuhur) pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai fajar terbit pada tanggal 10 Dzulhijjah.
Bagi umat Islam yang tidak melaksanakan haji, pada Hari Arafah disunahkan melaksanakan Puasa Arafah tepatnya saat tanggal 9 Dzulhijjah.
Dalam sabda Nabi Muhammad SAW : "Puasa hari Arafah itu menghapus dosa dua tahun: satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang."
Sementara nama arafah itu sendiri diambil dari nama sebuah gunung, disana terdapat daerah terbuka yang luas di sebelah timur luar kota Mekkah, Arab Saudi.
Baca Juga: Download Lagu Pesawat Kertas 365 Hari Versi Sisca JKT 48
Disana pula, Nabi Muhammad menyampaikan khutbah perpisahan di depan kaumnya untuk yang terakhir kali dan selesainya risalah Islam.
Di padang yang luas tersebut, siang hari di tanggal 9 Dzulhijjah berkumpullah jutaan umat Islam dari berbagai pelosok dunia untuk melaksanakan inti ibadah haji, yaitu ibadah Wukuf.***
