Jangan Biarkan Intoleransi Terjadi Dalam Sistem Pendidikan di Indonesia

- 18 November 2021, 19:01 WIB
Suasana dialog dalam acara Indonesia Town Hall yang bertema "Tak Kenal Maka Tak Sayang" pada peringatan Hari Toleransi Internasional, pada Selasa 16 November 2021.
Suasana dialog dalam acara Indonesia Town Hall yang bertema "Tak Kenal Maka Tak Sayang" pada peringatan Hari Toleransi Internasional, pada Selasa 16 November 2021. /Kemendikbud Ristek/

Dia menyatakan bahwa Kemendikbud Ristek selalu memperjuangkan hak-hak kemerdekaan beragama, baik itu bagi peserta didik dan tenaga pendidik. Salah satu tujuan transformasi Merdeka Belajar adalah Profil Pelajar Pancasila.

"Dualisme nilai Profil Pelajar Pancasila, keimanan Ketuhanan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, serta berkebinekaan global, menjadi esensi kemanusiaan untuk dapat berkompetisi dan berinteraksi dalam dunia global," tuturnya.

Baca Juga: Alhamdulillah, Ada Bantuan Kuota Data Internet Gratis Kepada 21,29 Juta Penerima Periode November 2021

Cendekiawan Yudi Latif mengemukakan bahwa pendiri bangsa yang berada di pusat-pusat pendidikan merupakan mereka yang berbeda, mereka yang bertemu, mempertautkan agenda, menyimpulkan nilai-nilai bersama, dan atas kebersamaan itulah tonggak-tonggak sejarah muncul dan menjadi badan (corpus) kemerdekaan.

Ahmad Najib Burhani, peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional menambahkan pendapatnya. "Kita semua memiliki tanggung jawab untuk membangun sikap hidup yang toleran. Bukan saja hidup yang tersegmentasi (segmented) dalam perbedaan (diversity), tapi keberagaman, kebinekaan yang betul-betul terwujud bersama kita semua," ucapnya.

Sebelum menutup, Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia, Jacky Manuputty menyampaikan apresiasi kepada para masyarakat yang telah bergotong royong dengan kapasitas yang mereka miliki di masa pandemi ini.

Menurutnya, pandemi tidak selamanya menyisakan duka melainkan menjadi momentum pembelajaran bagi semua orang untuk lebih peduli terhadap sesama. "Intitusi, ulama, dan umat harus saling bersinergi untuk saling mengenal antar agama," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x