Pemda usulkan 568 Ribu Formasi Guru PPPK di Penerimaan ASN 2021, Rekor Terbanyak Sepanjang Sejarah

- 7 Maret 2021, 13:38 WIB
Ilustrasi, Usulan Pemda untuk Formasi Guru ASN melalui Jalur PPPK Capai 568 Ribu, Rekor Terbanyak Sepanjang Sejarah di Indonesia
Ilustrasi, Usulan Pemda untuk Formasi Guru ASN melalui Jalur PPPK Capai 568 Ribu, Rekor Terbanyak Sepanjang Sejarah di Indonesia /Aloysius Jarot Nugroho/ANTARA FOTO

Literasi News - Sebanyak 568 ribu formasi guru diusulkan Pemerintah daerah (pemda) dalam rekrutmen ASN 2021, melalui skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Usulan tersebut menjadi rekor dalam penerimaan formasi guru, dan terbesar sepanjang sejarah di Indonesia.

Data usulan formasi guru melalui penerimaan satu juta PPPK tersebut masih terus dimutakhirkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Namun jumlah usulan yang diajukan pemerintah daerah sebanyak 568.238 sudah menjadi rekor penerimaan formasi guru, terbesar sepanjang sejarah di Indonesia.

Direktur Jenderal (Ditjen) Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Iwan Syahril, mengatakan, Pemerintah membuka seleksi guru ASN PPPK bagi honorer kategori 2 (K2), honorer non-K2, dan lulusan program pendidikan profesi guru (PPG).

Baca Juga: Malam Nanti, Big Match Liga Inggris City vs MU. Siaran Langsung NET TV, Tottenham vs Palace

“Nantinya pemenuhan formasi sampai satu juta guru ASN PPPK akan dilanjutkan sampai seluruh kuota terpenuhi,” kata Iwan di Jakarta, Jumat 5 Maret 2021. Demikian dikutip Literasinews dari laman resmi Kemendikbud RI.

Iwan menjelaskan, pencapaian tersebut diperoleh setelah Kemenpan RB, Kemendikbud, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan sosialisasi ke berbagai daerah di Indonesia.

Sosialisasi dilakukan Kemendikbud dalam berbagai bentuk, mulai dari lokakarya yang dibagi berdasarkan region sesuai dengan kedudukan wilayah Indonesia barat, tengah, dan timur kepada seluruh pemda yang teriri dari unsur dinas pendidikan dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) pada Oktober hingga Desember 2020.

Baca Juga: Uji Coba Kedua, Timnas U-23 vs Bali United, Malam Nanti. Siaran Langsung di Indosiar

Selain itu, Kemendikbud juga terus melakukan pendampingan kepada pemerintah daerah, baik dalam bentuk tatap muka, maupun daring selama Januari 2021 hingga Maret 2021.

Sosialisasi juga dilakukan melalui grup percakapan whatssap dengan kepala dinas seluruh Indonesia, komunitas guru, berbagai pemberitaan di media massa baik nasional maupun regional. “Pemerintah juga menyiapkan kanal informasi berupa laman yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat,” katanya.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x