Peringati Hari Santri 22 Oktober, Kemenag Ambil Tema 'Santri Sehat Indonesia Kuat'

- 1 Oktober 2020, 13:37 WIB
Kementrian agam tengah membahas periapam hari santri.*
Kementrian agam tengah membahas periapam hari santri.* /Humas Kemenag/

 

Literasi News - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi merilis peringatan Hari Santri 2020, yakni dengan mengangkat tema “Santri Sehat Indonesia Kuat” yang diperingati setiap 22 Oktober. Peringatan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri.

Wamenag mengatakan, ada tiga alasan yang menunjukkan besarnya kontribusi santri kepada Indonesia. Pertama, santri memiliki jasa besar dalam merebut dan mengisi kemerdekaan.

“Munculnya Resolusi Jihad yang kemudian melahirkan pertempuran 10 November 1945 adalah kontribusi nyata santri. Pemberian gelar waliyyul amri ad-dlaruri bi al-syaukah kepada Presiden Soekarno pada 1954 juga adalah kontribusi santri,” ujarnya di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Kamis (1/10/2020).

Baca Juga: Nasib Guru Honorer Ada Kepastian, Perpres nomor 98 Dasar Pengangkatan Menjadi PPPK

Kedua, santri memiliki kontribusi besar dalam membimbing praktik keagamaan di masyarakat. Faktanya, banyak santri yang saat ini menjadi pemimpin di berbagai elemen, baik komunitas kecil di masyarakat hingga paling besar.

Ketiga, santri juga memiliki kontribusi besar terhadap pengarusutamaan wacana keagamaan yang moderat.

Ia melanjutkan, UU No 18 Tahun 2019 tentang Pesantren harus implementatif dan memiliki keperpihakan terhadap Pesantren dan santri. Serta dengan regulasi turunannya berupa Peraturan Presiden tentang Pendananaan Penyelenggaraan Pesantren serta beberapa Peraturan Menteri Agama.

Baca Juga: Kenali 8 Cara Mengatasi Ngorok yang Bisa Anda Coba Dirumah

“Regulasi turunan tersebut saat ini sedang dalam tahap harmonisasi dan uji publik dengan stake-holders terkait," katanya.***

Editor: Zaenal Mutaqin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x