Literasi News - Pembangunan Jalan Tol Getaci (Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap) bakal dilaksanakan dua tahap, pertama akan dimulai akhir 2022. Jalan ini terdiri dari 4 Seksi dan nantinya memilki 10 Simpang Susun (SS).
Dilansir Literasinews dari laman Antara, ke 10 Simpang Susun (SS) Tol Getaci yaitu SS Majalaya, Nagrek, Garut Utara, Garut Selatan, Singaparna, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Patimuan, dan SS Cilacap.
Kepastian pembangunan Tol Getaci itu menyusul ditandatanganinya Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) Jalan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap, Senin 31 Januari 2022.
Direktur Utama PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC) Jo Mancelly di Jakarta mengatakan pembangunan Jalan Tol Getaci akan dilakukan dalam dua tahap. Kemudian pembangunan tahap pertama akan dimulai pada akhir 2022.
Pembangunan tahap pertama yaitu Seksi 1 dan Seksi 2, dimulai dari Junction Gedebage hingga Simpang Susun (SS) Tasikmalaya sepanjang 94,22 km. Pembangunan konstruksi tahap pertama ditargetkan dimulai pada akhir 2022 dan rampung pada 2024.
Selanjutnya, tahap kedua yaitu Seksi 3 dan Seksi 4, dimulai dari SS Tasikmalaya hingga SS Cilacap sepanjang 112,43 km, termasuk main road sepanjang 1,3 km pada Seksi 1 yang terkoneksi dengan rencana Jalan Tol Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR).
Baca Juga: Jawab Harapan Presiden Jokowi, PW IPNU Jawa Barat Percepat Agenda Launching Aplikasi SMAS
Main road tersebut ditargetkan dibangun bersamaan saat Jalan Tol BIUTR konstruksi atau selambat-lambatnya pada tahap kedua konstruksi Jalan Tol Getaci.
"Pembangunan konstruksi untuk tahap kedua sendiri ditargetkan dimulai pada akhir tahun 2027 dan rampung pada tahun 2029," ujar Jo.