Bank Syariah Plat Merah akan Digabungkan, Wasekjen HIPMI: Sangat Tepat

- 5 Oktober 2020, 12:51 WIB
Ilustrasi: Gak Usah Galau, Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta Kembali Diperpanjang, Simak Baik-baik Persyaratannya
Ilustrasi: Gak Usah Galau, Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta Kembali Diperpanjang, Simak Baik-baik Persyaratannya /Pixabay

Literasi News - Komisaris Independen Bank Syariah Mandiri (BSM) atau Wasekjen Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) Arief Rosyid mengatakan, bahwa langkah pemerintah dalam menggabungkan bank- bank syariah pelat merah adalah keputusan yang tepat.

"Keputusan konsolidasi bank syariah di ambil dalam momentum Pandemi Covid 19 menjadi sangat tepat," ujarnya saat di hubungi, Senin 5 Oktober 2020.

Ia menjelaskan, adanya merger bank syariah ini,  dapat membuat ekonomi di Indonesia semakin meningkat. Hal ini terlihat dari kegiatan ekonomi syariah di Indonesia masih mendominasi.

Baca Juga: Sudah Tahu Berapa Rupiah Jatah BOP Tiap Pesantren, Ini Penjelasannya

"Menginat sekitar 70 persen kegiatan ekonomi dan keuangan syariah masih di perbankan syariah" terangnya.

Ia melanjutkan, keputusan konsolidasi bank syariah ini diambil dalam momentum Pandemi Covid-19 menjadi sangat tepat, mengingat kinerja bank syariah justru memperlihatkan performa yang cukup menggembirakan sepanjang semester I tahun 2020 ini.

"Jika kita melihat data OJK, bank syariah meski mengalami koreksi laba bersih -3,46 persen year on year jauh lebih rendah dibandingkan dengan bank konvensional yang secara total turun 20,72 persen," tuturnya.

Baca Juga: Paket konversi BBM ke BBG untuk nelayan Oktober Dibagikan, Ini Lima Manfaatnya

Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyatakan, akan menggabungkan bank- bank syariah pelat merah di bawah koordinasi himpunan bank milik negara (Himbara).

Halaman:

Editor: Zaenal Mutaqin


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x