Sementara itu, Ketua Kelompok Usaha Bersama (KUB) Rumbayan Nelayan Kabupaten Cianjur, Agus Bambang Irawan, mengungkapkan saat ini para nelayan di pesisir pantai selatan Cianjur memilih untuk tidak melaut. Selain tangkapan minim, gelombang juga tinggi akibat cuaca ekstrim.
"Ketika melaut nelayan harus juga mengeluarkan biaya Bahan Bakar Minyak (BBM) dan biaya lainnya. Sedangkan hasil tangkapan minim, jadi dari pada rugi mereka memilih tidak melaut untuk sementara," kata Agus.***