Literasi News – Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar mencatat ada lima lapangan usaha yang tumbuh positif di masa pandemi Covid-19, yaitu bidang Informasi dan Komunikasi, Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.
Kepala BPS Jabar Dyah Anugrah mengatakan lapangan usaha bidang Informasi dan Komunikasi tumbuh sebesar 34,64persen, sementara bidang Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang tumbuh sebesar 10,80persen.
Namun secara umum, kata Dyah, ekonomi Jabar tahun 2020 terkontraksi 2,44 persen atau menurun di banding tahun 2019 yang mencapai sebesar 5,07 persen. Pertumbuhan ekonomi (PDRB) Jabar pada tahun 2020 yang terdampak pandemi Covid-19, tercatat negatif.
Baca Juga: 9 Tersangka Narkoba Jaringan Antar Lapas Diciduk, Seorang Di Antaranya Oknum Sipir
“Pertumbuhan ekonomi Jabar pada tahun 2020 tercatat minus 2,44 persen. Namun pada triwulan IV 2020 sudah menunjukan adanya tren positif,” ujar Dyah, Jumat 5 Februari 2021.
Dyah mengatakan ekonomi Jabar pada triwulan IV-2020 terlihat mengalami pertumbuhan sebesar 0,22 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q).
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 15,84 persen. Adapun dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Konsumsi Pemerintah sebesar 45,96 persen.
Baca Juga: Ada 6Juta Santri di Jabar, Ketua Fraksi PKB: Santri Harus Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19
Dari sisi produksi, pertumbuhan terendah dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Perusahaan sebesar -18,38 persen.