Gerakan Pramuka Resmi Dikenalkan Presiden Soekarno 14 Agustus 1961, Sekaligus Ditetapkan Menjadi Hari Pramuka

- 11 Agustus 2022, 20:03 WIB
Gerakan Pramuka Resmi Dikenalkan Presiden Soekarno 14 Agustus 1961, Sekaligus Ditetapkan Menjadi Hari Pramuka
Gerakan Pramuka Resmi Dikenalkan Presiden Soekarno 14 Agustus 1961, Sekaligus Ditetapkan Menjadi Hari Pramuka /Freepik.com/

Literasi News - Pidato Presiden pada tanggal 9 Maret 1961 menjadi tonggak sejarah bagi gerakan pramuka. Sebab salah satu isi pidatonya menggariskan agar pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI, Gerakan Pramuka telah ada dan dikenal oleh masyarakat.

Oleh karena itu Keppres RI No.238 Tahun 1961 perlu ada pendukungnya yaitu pengurus dan anggotanya. Menurut Anggaran Dasar Gerakan Pramuka, pimpinan perkumpulan ini dipegang oleh Majelis Pimpinan Nasional (MAPINAS) yang di dalamnya terdapat Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Kwartir Nasional Harian.

Badan Pimpinan Pusat ini secara simbolis disusun dengan mengambil angka keramat 17-8-’45, yaitu terdiri atas Mapinas beranggotakan 45 orang di antaranya duduk dalam Kwarnas 17 orang dan dalam Kwarnasri 8 orang.

Baca Juga: Sinopsis The Sexy Doctor Is Mine Episode 5: Vano Gandeng Arini dan Fenina Ke Kampungnya

Namun dalam realisasinya seperti tersebut dalam Keppres RI No.447 Tahun 1961, tanggal 14 Agustus 1961 jumlah anggota Mapinas menjadi 70 orang dengan rincian dari 70 anggota itu 17 orang di antaranya sebagai anggota Kwarnas dan 8 orang di antara anggota Kwarnas ini menjadi anggota Kwarnari.

Ketika itu Mapinas diketuai oleh Dr. Ir. Soekarno, Presiden RI dengan Wakil Ketua I, Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan Wakil Ketua II Brigjen TNI Dr.A. Aziz Saleh.

Sementara itu dalam Kwarnas, Sri Sultan Hamengku Buwono IX menjabat Ketua dan Brigjen TNI Dr. A. Aziz Saleh sebagai Wakil Ketua merangkap Ketua Kwarnari.

Baca Juga: 5 Wisata Alam di Bandung Paling Hits yang Sejuk dan Memesona, Cocok Jadi Spot Foto yang Unik

Gerakan Pramuka resmi dikenalkan kepada seluruh rakyat Indonesia pada tanggal 14 Agustus 1961, bukan saja di Ibu kota Jakarta, tetapi juga di tempat yang penting di Indonesia.

Di Jakarta sekitar 10.000 anggota Gerakan Pramuka mengadakan Apel Besar yang diikuti dengan pawai pembangunan dan defile di depan Presiden dan berkeliling Jakarta.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x