Atdikbud Tokyo Dukung Pelajar Indonesia di Jepang Untuk Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi

- 7 Maret 2022, 13:25 WIB
Persatuan Pelajar Indonesia Komisariat Kobe (PPI Kobe) menyelenggarakan Seminar dan Pertemuan (gathering) Penerima Beasiswa Tunas Indonesia Jepang (TIJ) Gelombang (Batch) XII.
Persatuan Pelajar Indonesia Komisariat Kobe (PPI Kobe) menyelenggarakan Seminar dan Pertemuan (gathering) Penerima Beasiswa Tunas Indonesia Jepang (TIJ) Gelombang (Batch) XII. /Kemendikbudristek/

Literasi News - Para pelajar Indonesia yang ada di Jepang agar membantu rekan-rekannya untuk melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi.

Dukungan itu disampaikan Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Republik Indonesia di Tokyo, Yusli Wardiatno, saat Persatuan Pelajar Indonesia Komisariat Kobe (PPI Kobe) menyelenggarakan Seminar dan Pertemuan (gathering) Penerima Beasiswa Tunas Indonesia Jepang (TIJ) Gelombang (Batch) XII.

Yusli Wadiatno menjelaskan, penyelenggaraan seminar ini merupakan salah satu program kerja PPI Kobe yang dirintis sejak 2006, pascagempa Yogyakarta dengan Program Foster Parents PPI Kobe.

Menurut Yusli, setelah sempat vakum dari tahun 2008 hingga 2010, Tunas Indonesia Jepang kembali dengan Beasiswa TIJ. "Beasiswa ini berasal dari donasi para anggota dan alumni PPI Kobe, serta pelajar dan pekerja Indonesia di Jepang," katanya, baru-baru ini, seperti dilansir Kemendikbudristek.

Sebagai informasi, Beasiswa TIJ diperuntukkan bagi pelajar SMA dan sederajat kelas XI dan XIII yang berprestasi namun berasal dari keluarga yang kurang mampu.

Baca Juga: Pengurus Perhimpunan Pelajar Indonesia Jepang atau PPIJ Dikukuhkan di KBRI Tokyo

Yusli menyebutkan, dari tahun 2010 hingga 2021, beasiswa ini sudah membantu 470 pelajar Indonesia dari seluruh Indonesia. Kemudian, pada 2021, TIJ memberikan beasiswa kepada 33 pelajar dari 440 pendaftar yang berasal dari 27 provinsi.

Acara seminar dan gathering yang bertajuk "Ayo Kuliah! Raih Mimpimu" ini, bertujuan untuk memotivasi para penerima beasiswa agar selalu memberikan yang terbaik. Dipandu oleh Adi Ariffianto, penyelenggaraan seminar dan gathering ini dibuka secara resmi oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia di Osaka, Diana ES Sutikno.

Diana menyampaikan bahwa TIJ merupakan salah satu langkah untuk mendukung perubahan di tanah air. Ia berharap, para penerima beasiswa dapat memanfaatkan beasiswa dengan sebaik-baiknya guna mendukung kebutuhan sekolah.

"Gunakanlah setiap kesempatan yang ada untuk meraih mimpimu. Jangan lupa selalu berdoa dan memohon restu kedua orang tua agar apa yang dicita-citakan dapat diraih," ucapnya.***

Editor: Hasbi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x