Cek Kehalalan Vaksin Covid-19, MUI Akan Terbang Cek Ke China

- 13 Oktober 2020, 12:40 WIB
Komisi Fatwa Majelis Ulama Asrorun Niam Sholeh
Komisi Fatwa Majelis Ulama Asrorun Niam Sholeh /Antara/

 

Literasi News - Guna mengecek kehalalan vaksin Covid-19 Majelis Ulama Indonesia ( MUI) akan berangkat ke China.

"Rencana komisi fatwa akan lakukan pemeriksaan ke pabrik (vaksin) di China," UjarbSekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Asrorun Niam Sholeh yang dikutip Literasinews.com dari Antara.com,Selasa,13, Oktober, 2020.


Ia mengatakan MUI berencana ke China pada 14 Oktober 2020 untuk melakukan audit kehalalan vaksin tersebut. Biofarma sebagai BUMN farmasi di Indonesia sudah mendaftarkan sertifikasi halal vaksin COVID-19 Sinovac, dari China.

Baca Juga: Ada Bantuan Rp31 Juta Buat UMKM dari Facebook, Begini Cara Daftarnya

Biofarma menjalin kemitraan dengan China untuk pengembangan vaksin Sinovac tersebut. Pemerintah juga mengembangkan berbagai vaksin buatan dalam negeri dan juga pengembangan bermitra dengan negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Sebelumnya, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin yang juga Ketua Umum MUI nonaktif mengatakan vaksin COVID-19 memang sebaiknya halal. Sementara jika pada kenyataannya tidak halal maka bukan menjadi persoalan untuk digunakan menilik ada unsur darurat akibat infeksi virus corona jenis baru SARS-CoV-2.

Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi mengatakan Ma'ruf menegaskan kehalalan vaksin bukan persoalan utama yang akan mempersulit pendistribusian vaksin COVID-19 dari China.

 Baca Juga: Bupati Sumedang Minta Nama Tol Rancakalong Diganti Jadi Tol Pamulihan

Halaman:

Editor: Zaenal Mutaqin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x