Ketum PSSI: Penggunaan VAR BRI Liga 1 Akan dilaksanakan Mulai Februari 2024

- 7 Juni 2023, 15:20 WIB
Ketum PSSI: Penggunaan VAR BRI Liga 1 Akan dilaksanakan Mulai Februari 2024
Ketum PSSI: Penggunaan VAR BRI Liga 1 Akan dilaksanakan Mulai Februari 2024 /ANTARA FOTO/Moch Asim/hp.

"Saya ingatkan untuk semuanya, dari pemerintah daerah maupun para suporter, harus benar-benar menjaga keamanannya dan menjadi tuan rumah yang baik, karena saat ini Indonesia masih dalam proses pengawasan FIFA, masih dipantau kesiapan Indonesia untuk menggulirkan sepak bola," ucapnya.

Oleh karena itu, dirinya mengimbau untuk semuanya terutama para suporter agar tidak euforia seakan-akan sudah bebas dari pantauan FIFA.

"Itu perlu diingat, karena masih ada kerusuhan waktu itu di akhir musim kompetisi, dan 1 Juli besok akan mulai lagi kompetisinya. Jadi Insya Allah kita sama-sama menjaga sepak bola Indonesia," katanya.

"Memang ketika saya terpilih, salah satu misi yang saya sampaikan untuk memastikan suporter pulang ke rumah dengan selamat. FIFA sendiri dalam surat yang diberikan kepada bapak Presiden dan PSSI waktu itu juga menyampaikan bahwa transformasi sepak bola tidak mungkin terjadi tanpa transformasi daripada suporternya," tuturnya.

Baca Juga: Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus: Ungkap Biaya untuk VAR Hampir 100 Milliar Rupiah


"Pertandingan sepak bola di Indonesia sementara hanya didatangi oleh suporter tuan rumah, dan karena ini juga di tahun politik, bahkan kami sudah bicarakan bagaimana keamanannya itu," ucap Erick.

Ia berharap para suporter bisa menjadi bagian transformasi sepak bola, tidak hanya Bonek dan The Jak saja seperti yang kemarin sudah dilakukan keduanya, tetapi seluruh suporter di Liga Indonesia.

"Semuanya harus menjadi bagian transformasi sepak bola dan mereka harus membuktikan semua suporter pulang ke rumah dengan selamat. Tolong buktikan kita bisa, kalau Inggris yang dulu terkenal hooligan ternyata sekarang bisa, Italia juga bisa, masa' Indonesia tidak bisa? Transisi ini yang harus kita jaga dan jangan sampai kepercayaan FIFA hilang dan akhirnya terkena seperti hal-hal yang tidak diinginkan," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Abdul Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x