Literasi News - Berikut ini yang perlu kalian tahu adalah cara melindungi diri saat terjadi gempa saat berada di Gedung Tinggi, Lari Keluar Gedungpun bukan menjadi solusi terbaik.
Berada di antara tiga pertemuan lempeng besar, yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Pasifik, Indonesia menjadi wilayah yang rawan akan bencana gempa bumi.
Oleh sebab itu mitigasi cara melindungi diri saat gempa bumi perlu dilakukan.
Baca Juga: Slank Nyanyikan Lagu Ulama Bergerak untuk Meriahkan 1 Abad NU, Ini Liriknya
Gempa bumi dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, tak terkecuali saat berada dalam gedung tinggi.
Jika berada di dalam gedung, kita harus segera menyelamatkan diri keluar gedung untuk menghindari reruntuhan.
Namun, bagaimana jika Anda berada di dalam gedung bertingkat yang tinggi, bagaimana cara paling efektif untuk menyelamatkan diri?
Mengutip dari laman First Post, gedung-gedung tinggi justru memiliki keamanan lebih manunjang. Gedung tinggi memberikan keamanan maksimum, terutama jika dibangun dengan standar kegempaan yang kuat.
Berikut hal yang harus Anda lakukan apabila sedang berada di dalam gedung tinggi dan terjadi gempa bumi dilansir Literasinews dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC)
1. Menjauh dari jendela dan dinding
Getaran yang disebabkan oleh gempa bumi dapat menyebabkan jendela bergoyang.
Baca Juga: Nonton Bungou Stray Dogs Season 4 Episode 6 Sub Indo, Minggu Malapetaka Bagi Agen Detektif
Umumnya, gedung tinggi memiliki banyak jendela kaca yang dapat membehayakan Anda apabila berada di dekatnya.
Hindari jendela kaca atau benda-benda besar lainnya yang dapat menimpa atau melukai Anda.
2. Tetap di dalam gedung
Jika Anda berada di dalam gedung tinggi, tetaplah berada di dalam gedung.
Umumnya, gempa bumi hanya terjadi selama 30 detik. Jadi, kecil kemungkinan Anda berhasil keluar saat gempa terjadi.
Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Valentine 2023, Terbaru dan Terkini Cocok Buat di Unggah Ke Media Sosial
Melansir dari Forbes, meninggalkan gedung tinggi saat terjadi gempa bisa memberikan risiko terkena puing-puing yang berjatuhan.
Terlebih jika gedung tersebut dihuni oleh banyak orang. Kemungkinan Anda keluar dengan berdesak-desakan di tangga darurat atau lorong semakin besar.
3. Cari tempat berlindung
Apabila Anda berada di dalam gedung bertingkat yang tinggi, hal tercepat yang dapat Anda lakukan adalah mencari tempat berlindung.
Utamakan melindungi organ vital seperti kepala dengan menggunakan bantal atau lengan. Anda juga dapat berlindung di tempat yang kokoh seperti di bawah meja.
4. Jangan gunakan lift
Menggunakan lift atau elevator saat terjadi gempa bukanlah hal yang efektif karena kemungkinan terjadi korsleting listrik sangat besar.
Apabila gempa sudah reda, Anda disarankan untuk turun melalui tangga darurat untuk berlindung dari gempa susulan.
Hindari ruangan yang sempit karena dapat membuat Anda terjebak karena reruntuhan yang berjatuhan.
Demikian beberapa hal yang dapat dilakukan jika Anda berada di gedung bertingkat yang tinggi.***