Literasi News - Atta Halilintar dibawa ke rumah sakit dan menjalani rawat inap karena mengidap DBD pada Jumat, 19 Agustus 2022.
Dilihat dalam unggahan Instagramnya, Atta Halilintar mengaku tidak pernah mau ke rumah sakit jika tidak disuruh istrinya, Aurel Hermansyah.
"Engga pernah mau ke RS kalau ga disuruh istri," tulis caption Atta Halilintar dalam unggahan di Instagram @attahalilintar pada Sabtu, 20 Agustus 2022.
DBD atau singkatan dari demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit menular yang diakibatkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti.
Demam berdarah yang bersifat ringan bisa menyebabkan demam dan gejala menyerupai flu. Akan tetapi, Demam Berdarah ini dapat berkembang menjadi demam berdarah dengue beresiko tinggi dengan dengan tingkat keparahan lebih serius.
Gejala demam berdarah yang dialami pasien mungkin akan bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan dan fase DBD yang dilewati oleh pasien tersebut.
Dilansir Literasinews.com dari laman Hello Sehat, gejala DBD yang dialami oleh pasien akan muncul dalam waktu 4-10 hari setelah digigit nyamuk Aedes untuk pertama kali.
Dulu, penyakit DBD sempat disebut sebagai penyakit break bone, karena gejala yang dirasakan nya seperti nyeri sendi dan otot yang membuat tulang retak.
Berikut ini gejala umum demam berdarah yang banyak dialami oleh pasien.
Baca Juga: Jadwal Acara RTV Hari Ini, Minggu 21 Agustus 2022: Ingat Jam Tayang Boboiboy dan Adit Sopo Jarwo
1. Demam tinggi hingga 40 derajat Celcius
2. Sakit kepala
3. Nyeri otot, tulang dan sendi
4. Mual dan muntah
5. Sakit di belakang mata
6. Pembengkakan kelenjar getah bening
7. Ruam kulit
Pasien akan mengalami gejala seperti di atas akan membaik dalam waktu 1 minggu. Tetapi, ada kemungkinan gejala tersebut berkembang semakin parah dan mengancam jiwa.
Demam berdarah biasanya terjadi pada anak-anak hingga orang dewasa yang terinfeksi kedua kalinya oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini bisa berakibat fatal, terutama pada anak-anak dan usia remaja.***