Kartu Prakerja akan Diuka untuk 2,8 Juta Orang, Khusus di Masa PPKM Darurat

- 3 Juli 2021, 08:34 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. /Kemenkeu/Biro KLI

Literasi News - Bertepatan dengan masa PPKM darurat, Pemerintah akan kembali membuka pendaftaran peserta Kartu Prakerja pada semester II 2021.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan alokasi anggaran Rp10 triliun untuk program tersebut. Anggaran digelontorkan untuk menerima 2,8 juta peserta.

Sri Mulyani mengatakan Kartu Prakerja merupakan salah satu program yang diharapkan dapat memberi bantuan pada masa pelaksanaan KKPM darurat yang dilaksanakan 3 Juli - 20 Juli mendatang.

Baca Juga: Penerima Kartu Prakerja Gelombang 18, Bisa Dapat KUR Rp10 Juta, Ini Caranya

"Realisasinya sampai 30 Juni Rp10 triliun sudah cair untuk 2,8 juta peserta. Semester dua berkaitan PPKM kita berharap bisa tersalurkan Rp10 triliun lagi untuk 2,8 juta peserta," terang Ani, begitu dia akrab sapa pada konferensi pers Aspek APBN Terhadap Implementasi PPKM Darurat, Jumat 2 Juli 2021.

Selain Kartu Prakerja, demi meringankan beban masyarakat dari tekanan ekonomi akibat PPKM darurat, pemerintah juga memberikan bantuan presiden untuk 3 juta pelaku usaha kecil, diskon listrik untuk rumah tangga berdaya listrik 450 VA dan 900 VA, memperpanjang bantuan sosial tunai (BST), dan lainnya.

Saat ini, program Kartu Prakerja telah memasuki gelombang ke-18 sejak dibuka pada 2020 silam. Program sudah memberikan manfaat ke Rp3,55 juta kepada peserta.

Baca Juga: Cara Daftar Prakerja Gelombang 18, Step By Step

Manfaat berupa, Rp1 juta kredit untuk pelatihan daring, Rp2,4 juta uang tunai selama 4 bulan, dan tambahan total insentif Rp150 ribu untuk mereka yang mengisi survei. ***

Jaenudin

Editor: Dipo Sasono


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x