Network
Literasi News - Sekitar sepekan menjelang Hari Raya Idulfitri atau Lebaran 2022, Tol Cipali mulai dipadati oleh pemudik. Hal itu terpantau sejak Sabtu dan Minggu 23-24 April 2022.
Banyak pemudik atau pengguna jalan tol yang memanfaatkan Rest Area tipe A di Km 166 Tol Cipali. Sejak pagi hingga siang hari rest area itu tampak dipadati kendaraan.
Dari pengunjung rest area tersebut sebagian besar menggunakan kendaraan berpelat nopol wilayah Jakarta, Karawang dan beberapa wilayah dari Sumatra seperti berplat BM dan BE.
Mereka akan mudik ke wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, setelah sekitar dua tahun ini terpaksa tidak bisa pulang ke kampung halaman akibat pandemi Covid-19.
Hal itu seperti diakui oleh Sanim, Ngadiman dan Sulatri. Mereka sudah belasan tahun tinggal di Lampung dan tahun ini akan pulang kampung ke Surabaya lebih awal untuk menghindari kemacetan di perjalanan.
Mereka memilih menggunakan jalur darat agar bisa liburan lebih lama di kampung halamannya dan bisa bepergian menggunakan kendaraan pribadi.
“Harga pesawat mahal, kalau pulangnya banyakan ya mending jalur darat walaupun harus berhari-hari di perjalanan. Sekarang lebih cepat karena perjalanan terus melalui jalur tol,” ungkap Ngadiman, sebagaimana dimuat dalam artikel yang diterbitkan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dengan judul "Jelang Arus Mudik Lebaran 2022, Kepadatan Lalu Lintas Tol Cipali Mulai Terlihat".
Hal serupa dilakukan Hendra yang akan mudik ke Boyolali. Dia mengaku menghindari kemacetan di perjalanan sehingga mudik lebih awal bersama istri dan anak-anaknya yang masih sekolah.
"Sekolah anak-anak ijin beberapa hari. Kalau menunggu waktu mendekati lebaran nanti macet, bisa-bisa lebaran di jalan karena sekarang pasti semua perantau memilih mudik setelah ada kebebasan dari pemerintah untuk mudik lebaran," kata Hendra yang beristirahat di Rest Area 166 sekaligus menunaikan sholat dzuhur.
