Network
Literasi News - Velentino mengungkapkan ia tidak memiliki opsi untuk tahun berikutnya: "Pada awalnya Yamaha hanya menawarkan saya satu musim, tapi saya mengatakan tidak." Belum ada tanda tangan di kontrak, tapi akan segera tiba waktunya mungkin akhir pekan.
Rossi belum menentukan untuk menandatangani perjanjian, tetapi pertemuannya dengan petinggi Petronas di Misano sangat menentukan. Situasinya sudah jelas, tetapi untuk pembalap sekaliber The Doctor banyak hal detil yang harus diselesaikan.
Rossi membenarkan hal itu, tapi dia dan tim tidak mau terburu-buru. Dia akan berusaha melakukan semuanya selama akhir pekan.
Saat dikonfirmasi akankah ini menjadi tahun terakhirnya di MotoGP "Cepat atau lambat akan tiba saatnya untuk berhenti, tapi ibuku juga bilang aku tidak akan melakukannya."
Mengenai kontrak tahunan dengan opsi di 2022, menurut Rossi, ada pembicaraan mengenai dua kemungkinan itu bergantung pada hasil race-nya di paruh pertama musim depan.
Keputusan akan terjadi di musim panas. Kontrak bisa berlanjut bila ia mampu berjuang di 5 besar kejuaraan. Yang pasti Rossi berusaha meyakinkan pihak Petronas bahwa 2021 bukan musim terakhir baginya.
Di Petronas Rossi akan bergabung dengan kepala Kru David Munoz, teknisi telemeri Matteo Flamigni dan pelatih Idalio Gariva.
The Doctor akan berpisah dengan dua kru mekanik yang telah mendampinginya selama 20 tahun Briggs dan Stephens.
Menghadapi race lanjutan di Barcelona Rossi optimis akan berjuang untuk podium, karena ia merasa treknya adalah salah satu kesukaannya.***
