Pogba dan 4 Pemain Sepakbola yang Pernah Tersandung Kasus Doping, Ada Kiper Man United Juga Ternyata!

12 September 2023, 11:53 WIB
Pogba dan 4 Pemain Sepakbola yang Pernah Tersandung Kasus Doping, Ada Kiper Man United Juga Ternyata! /REUTERS/Massimo Pinca/File Photo/

Literasi News- Kabar mengejutkan datang dari gelandang Juventus Paul Pogba. Pogba dilaporkan gagal lolos dalam tes doping standar yang dilakukan di pentas Serie A.

Sebelumnya juga sudah banyak para Pemain Bintang Sepakbola dan Olahraga Atletik yang terkena kasus doping.

Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah pertandingan Juventus menang 3-0 atas Udinese di Dacia Arena, 20 Agustus lalu.

Pihak Serie A akan melakukan tes pada sampel kedua. Jika hasilnya kembali positif menggunakan doping, maka Pogba berisiko mendapat hukuman maksimal empat tahun.

Baca Juga: Prediksi Skor, Head To Head dan Susunan Pemain Bolivia vs Argentina di Kualifikasi Piala Dunia Zona Conmebol

Kasus yang menimpa Pogba itu menambah panjang daftar pemain yang tersandung masalah doping. Sebelumnya sudah ada beberapa nama top yang kedapatan menggunakan zat terlarang.

Pogba ada dalam skuad Juventus kala itu. Hanya saja gelandang asal Prancis tersebut cuma duduk di bangku cadangan di sepanjang pertandingan.

Meskipun demikian, pemain berusia 30 tahun itu tetap wajib melakukan tes doping. Hasilnya mantan pemain Manchester United tersebut terbukti positif testosteron.

Berikut ini empat pemain sepak bola yang pernah tersandung kasus doping:

1. Andre Onana

Kiper Manchester United Andre Onana pernah tersandung kasus doping. Kasus tersebut terjadi saat pemain asal Kamerun tersebut memperkuat Ajax Amsterdam pada 2021.

Baca Juga: Prediksi Skor Head To Head dan Susunan Skotlandia vs Inggris, dalam Laga International Friendly Match

Onana gagal tes doping di luar kompetisi pada bulan Oktober. Zat terlarang furosemide ditemukan dalam sampel urinnya.

Onana mengaku salah minum obat milik istrinya yang ternyata mengandung doping. Onana kemudian mendapat hukuman dilarang bermain selama 12 bulan yang kemudian dikurang menjadi sembilan bulan setelah banding.

2. Adrian Mutu

Adrian Mutu sebenarnya menunjukkan performa yang cukup baik di Chelsea. Namun, kariernya di Stamford Bridge kemudian hancur akibat obat-obatan terlarang.

Pada September 2004, Mutu gagal dalam tes obat-obatan karena terbukti mengkonsumsi kokain. Satu bulan kemudian, Mutu dipecat dari Chelsea dan didenda 20 ribu pounds.

Pria Rumania tersebut juga kembali tersandung masalah yang sama saat bermain di Fiorentina. Dia gagal lolos tes doping pada 2010 dan dihukum tak boleh bermain selama enam bulan.

3. Kolo Toure

Kolo Toure pernah tersandung kasus doping saat bermain untuk Manchester City. Mantan pemain Arsenal tersebut kedapatan memakai doping pada tahun 2021.

Baca Juga: Prediksi Skor, Head To Head dan Susunan Pemain Peru vs Brazil, di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL

Namun, hal itu dibantah Toure. Bek asal Pantai Gading tersebut mengaku hanya meminum obat milik istrinya, yang ternyata mengandung zat terlarang.

Toure kemudian mendapat hukuman tak boleh bermain selama enam bulan. Dia juga didenda tak menerima gaji selama enam minggu dari Manchester City.

Samir Nasri dikenal sebagai salah satu pemain yang kontroversial. Saat menjalani masa peminjaman di Sevilla, Nasri pernah tersandung kasus doping.

Nasri dianggap menyalahgunakan perawatan infus di Amerika Serikat. Nasri mengonsumsi 10 kali lipat dari batas infus 50 mililiter yang diizinkan oleh peraturan Badan Anti-Doping Dunia.

Karena masalah itu, Nasri awalnya dilarang bermain selama enam bulan oleh UEFA. Namun, hukuman itu kemudian diperpanjang menjadi 18 bulan.

4.Giuseppe Rossi

Karier mantan pemain depan Manchester United Giuseppe Rossi tidak bisa maksimal karena diterpa cedera lutut parah berulang. Dia juga sempat gagal tes doping pada tahun 2018 setelah membela Genoa.

Rossi dinyatakan positif menggunakan Dorzolamide dan jaksa anti-doping menyerukan larangan bermain satu tahun jika sang pemain dinyatakan bersalah. Substansi ini biasanya ditemukan pada obat tetes mata.

Dalam persidangan, Rossi dinyatakan tidak bersalah karena tidak ditemukan bukti jika sang pemain menggunakannya untuk hal menyimpang. Rossi pun hanya diberi teguran setelah sidang selesai.***

Editor: Abdul Rokib

Tags

Terkini

Terpopuler