Network
Literasi News - Hasil sidang isbat, Kemenag RI menetapkan secara maklumat dan mufakat bahwa 1 Dzulhijjah jatuh pada Hari Ini, Jumat, 1 Juli 2022. Demikian dikatakan Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi.
Sebelum sidang Isbat ini, Kemenag melakukan pemantauan hilal di 86 titik di seluruh wilayah Indonesia.
Kepala Subdirektorat Hisab Rukyat dan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Ismail Fahmi dikutip Literasi News dari laman resmi Kemenag mengungkapkan keputusan ini tidaklah mengikat, sehingga bisa saja pihak tertentu meyakini tanggal yang berbeda.
Dengan ditetapkannya awal Dzulhijjah jatuh pada Jumat 1 Juli 2022, maka Hari Raya Idul Adha 1443 H akan jatuh pada Minggu 10 Juli 2022.
Dalam sidang isbat Idul Adha, diputuskan bahwa 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada tanggal 1 Juli 2022. Keputusan mufakat itu muncul sebab jumlah hari bulan Dzulqa'dah 1443 H digenapkan (istikmal) menjadi 30 hari.
Keputusan yang sama terkait penetapan tanggal 1 Dzulhijjah dan Idul Adha 2022 juga diumumkan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dari laman resmi NU.
"Atas dasar istikmal dan sesuai Al-Madzahibul Arba'ah, maka dengan ini PBNU mengikhbarkan atau memberitahukan bahwa awal bulan Dzulhijjah 1443 H jatuh pada Jumat Pon, tanggal 1 Juli 2022" kata KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU.
Sementara Muhammadiyah menetapkan Idul Adha 2022 jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022. Keputusan itu berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal yang selama ini menjadi pedoman Muhammadiyah.
Dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, berdasar perhitungan Muhammadiyah, 1 Dzulhijjah 1443 jatuh pada pada Kamis, 30 Juni 202l.
