Buang Istilah Itu Kan Cuma Sunnah, Karena Sunnah Justru Banyak Untungnya

- 28 Oktober 2020, 20:44 WIB
Ilustrasi Masjid, sebagai rumah ibadah umat Islam.
Ilustrasi Masjid, sebagai rumah ibadah umat Islam. /David McEachan/ Pexel

 

Literasi News - Bagaiamana jawaban Anda ketika ada yang bertanya apa yang dimaksud perbuatan sunnah? Sebagian besar pasti menjawab bahwa perbuatan atau amalan sunnah adalah sesuatu yang kalau dikerjakan mendapat pahala dan kalau tidak dikerjakan juga enggak apa-apa alias enggak berdosa.

Padahal, kalau kita salat sunnah rawatib 12 rakaat, Allah SWT menjanjikan rumah di surga. Yakin nih enggak apa-apa ditinggalkan?

Kalau kita salat sunnah fajar, pahalanya lebih baik dari dunia dan seisinya. Yakin nih enggak apa-apa ditinggalkan?

Baca Juga: Warga Diimbau Tak Memaksakan Liburan ke Puncak, Potensi Penyebaran Covid 19 Tinggi

Kalau kita salat sunnah syuruq, pahalanya seperti berhaji dan berumroh. Gratis lagi. Tetap yakin nih, enggak apa-apa ditinggalkan?

Kalau kita salat sunnah tahajud, Allah SWT akan mengangkat karirnya, dibimbing segala urusanya, diberikan solusi semua masalahnya. Yakin nih, enggak apa-apa tidak dikerjakan?

Kalau kita salat sunah dhuha, yang merupakan salah satu wasiat Rasulullah SAW, pahalanya ibarat pengganti sedekah seluruh sendi. Yakin nih, enggak apa-apa ditinggalkan?

Kalau kita mengerjakan amalan sunnah yaitu berwudhu sebelum tidur, maka Allah titipkan malaikat selama kita tidur untuk menjaga kita. Yakin nih, enggak mau punya pengawal malaikat?

Baca Juga: Dishub Kabupaten Sukabumi Ujicoba Layanan Pembayaran KIR Online Berbasis Aplikasi

Kalau kita mengerjakan amalan sunnah yaitu membaca doa setelah mendengarkan adzan, akan dapat syafa'at dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam, diampuni dosanya, dan doa kita akan dikabulkan Allah Ta'ala. Yakin nih, mau doanya lewat begitu saja?

Kalau kita mengerjakan amalan sunnah membaca Al Quran setiap hari, maka Allah akan menenangkan hati kita dan keberkahan dalam hidup. Bagaiman stres mau hilang kalau amalan ini ditinggalkan.

Oleh karena itu, untuk urusan sunnah, sudah saatnya kita merubah mindset. Sunnah bukan lagi suatu perbuatan yang kalau dikerjakan dapat pahala dan kalau tidak dikerjakan tidak apa-apa.

Baca Juga: Rektor IPB Usulkan Satelit Pendidikan, Kota Bandung Sudah Terapkan TV Satelit Bandung 312

Tanam di benak dan kalbu kita bahwa sunnah adalah amalan yang kalau dikerjakan akan mendapat untung besar. Namun, kalau tidak dikerjakan, kita merugi besar.

Kata-kata "ah, itu kan cuma sunnah" adalah bisikan setan yang terus dihembuskan agar kita tidak melaksanakan amalan-amalan sunnah tersebut. Jangan lupa, ajal akan menjemput kita setiap saat, tanpa melihat berapa tahun usia kita.

SEMOGA, dengan ridha Allãh SWT, kita semua mendapat rahmat, taufik, hidayah, dan diberi kemudahan untuk mengamalkan semua amalan-amalan sunnah di atas. Aamiin.

Editor: Dipo Sasono

Sumber: Berbagai Sumber


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x