Kedua ponsel ini hadir dengan prosesor yang berbeda, namun memiliki performa yang mirip karena dibekali dua prosesor pada level yang sama.
Vivo X90 Pro memiliki chipset Dimensity 9200 yang dibangun pada 4 nm dan menggunakan arsitektur octa-core dengan frekuensi maksimal 3,05 GHz. Di samping chipset, ada RAM hingga 12 GB dan penyimpanan asli UFS 4.0 hingga 512 GB.
Sistem operasi yang dipasang adalah Android 13, dikustomisasi oleh Funtouch OS di pasar global dan Origin OS di China.
Baca Juga: The Last of Us Episode 6: Terkaparnya Joel, Tetap Hidup atau Meninggal?
Sedangkan, Xiaomi 13 Pro, platform seluler Snapdragon 8 Gen 2 yang dibangun pada 4 nm, dengan arsitektur octa-core dan frekuensi maksimal 3,2 GHz, dipasangkan dengan RAM hingga 12 GB dan UFS 4.0 hingga 512 GB penyimpanan asli. Android 13 dikustomisasi oleh MIUI 14.
3. Kamera
Xiaomi 13 Pro terlihat memiliki perangkat keras kamera yang sedikit lebih baik. Perbedaan paling penting adalah ultrawide shooter: sensor 50 MP, jelas lebih baik daripada yang ditemukan di Vivo X90 Pro. Bahkan sensor telefoto terlihat lebih baik karena mencapai 3,2x optical zoom, bukan hanya 2x.
4. Baterai
Baterai terbesar ditemukan di Vivo X90 Pro, tetapi hanya dengan selisih tipis: 4870 mAh, bukan 4820 mAh.
Baca Juga: Lirik Lagu Kurangnya Apa - Arief Putra, Ternyata Hatimu Bukan Tempatku Berada