4 Weton yang Paling Pendiam Namun Berbahaya Saat Marah, Berikut Menurut Primbon Jawa

- 23 Juni 2022, 16:00 WIB
Ilustrasi.
Ilustrasi. /tangkap layar/tanggalan.com

Literasi News - Pada kesempatan kali ini akan dibahas tentang 4 weton yang paling pendiam dan berbahaya jika marah.

Seseorang yang diam bukan berarti tidak melakukan apa-apa, berpikir ketika diam juga merupakan sebuah tindakan, dan juga seseorang yang diam bukan berarti lemah.

Terkadang kita tahu apa yang harus dikatakan tapi ketika tidak ingin melukai perasaan seseorang karena lisan ini bisa menembus apa yang tidak bisa ditembus oleh jarum terkadang diam bisa menjadi sebuah pernyataan yang sangat jelas.

Baca Juga: Download MP3 Lagu Bojo Loro - Denny Caknan feat Happy Asmara dan Yeni Inka, Lengkap Beserta Liriknya

Ketika kata-kata tidak lagi mendatangkan manfaat di dalam berbicara membutuhkan belajar dan ternyata untuk diam kita butuh belajar yang lebih lama lagi, namun jika saatnya telah tiba berbicaralah agar engkau tidak dianggap bisu.

Ketika melihat kebenaran dinodai dan kemungkaran di puji-puji di dalam seni perhitungan primbon Jawa ada beberapa weton yang tergolong pendiam yang sulit ditebak jalan pikirannya dan juga pandai menyimpan perasaan di dalam hatinya.

Namun hal yang perlu diingat keberadaan seni perhitungan weton dalam hal ini sebagai gambaran dan motivasi dan juga menjadi bahan intropeksi diri untuk lebih berhati-hati ketika bertindak, untuk menjadi pribadi yang baik.

1. Jumat pon

Hari Jumat nilainya 6 dan khususnya satu sedangkan pasaran pon punya nilai 7 dan khususnya 4 sehingga woton dari Jumat pon adalah 13 dan neptu khusus adalah 5.

Weton ini memiliki sifat yang pendiam namun banyak akalnya, cirinya pun teguh pendirian jika tidak senang untuk selamanya tidak akan mengulanginya kembali. Berdasarkan seni perhitungan pembagi 7, 8 dan 9 weton ini berada di bawah naungan kuat kemenangan ketenangan dan juga bumi.

Sehingga dirinya akan mendapatkan kemenangan dalam meraih keinginan dan cita-citanya dan akan mendapatkan kemuliaan.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis My Lecturer My Husband Season 2 Episode 6: Inggit Hamil?

2. Weton Jumat Kliwon

Hari Jumat nilainya 6 dan nilai khususnya satu sedangkan pasaran Kliwon punya nilai 8 dan nilai khususnya satu sehingga weton dari Jumat Kliwon adalah 14 dan weton khusus adalah 2.

Jika seorang pria yang memiliki weton ini maka akan memiliki sifat pendiam. Namun, jika seorang wanita akan cenderung lebih banyak berbicara.

Seorang pria yang memiliki weton ini juga akan pandai sekali menyimpan perasaannya dan juga tidak mudah marah, namun jika dirinya sudah marah hal ini tentu sangat berbahaya.

Berdasarkan seni perhitungan pembagian 7, 8 dan 9 weton ini berada di bawah naungan cantolan louhan rembulan dan juga Tunggak semi sehingga memiliki kesederhanaan di dalam hidupnya, serta berwibawa dan bijaksana dan juga rezekinya yang cukup banyak.

3. Senin Legi

Senin nilainya 4 dan nilai khususnya 4 sedangkan pasaran legi mempunyai nilai 5 dan nilai khususnya 2 sehingga weton ini garis tinggi adalah 9 dan 6. Memiliki sikap yang pendiam serta tenang dalam pikiran dan tindakannya.

Cirinya akan tekun bekerja dan tidak muluk-muluk dalam menjalani kehidupan berdasarkan seni perhitungan pembagian 7, 8 dan 9 weton ini berada di bawah naungan generion jadi kayu dan juga Satria wirang sehingga dirinya mampu melewati segala macam rintangan dan kesulitan sampai mendapatkan keberuntungan dan kemuliaan di dalam hidupnya.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Raya Idul Adha 2022, Desain Teranyar dan Juga Kekinian

4. Weton Kamis pahing

Hari Kamis nilainya 8 dan nilai khususnya 7, sedangkan pasaran pahing punya nilai 9 dan nilai khususnya 3 sehingga 17, dan neptu weton khusus adalah 10.

Weton ini memiliki sifat yang pendiam dan juga bersungguh-sungguh dalam melakukan pekerjaannya, prinsip utama dari weton ini adalah keserasian dan keselarasan dalam hidup.

Berdasarkan seni perhitungan pembagian 7, 8 dan 9 weton ini berada di bawah naungan ginorogong keringan burung Geni dan juga Satria wibawa, sehingga dirinya akan pandai menyimpan perasaannya dan tidak mudah tersinggung. Namun jika dirinya sudah tersinggung dan marah maka hal ini akan sangat berbahaya.

Hal yang perlu diingat hidup manusia sudah digariskan oleh Allah SWT. Manusia harus berusaha dan berdoa tetaplah bersikap terbuka namun kritis, tetaplah melestarikan kebudayaan bangsa.***

Editor: Abdul Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x