Kurs Rupiah Berpotensi Melemah Hari Ini Selasa 22 Februari 2022, Ini Penyebab dan Prediksi Menurut Pengamat

- 22 Februari 2022, 10:31 WIB
Ilustrasi lembaran rupiah dan dolar AS. Kurs rupiah berpotensi melemah hari ini Selasa 22 Februari 2022. Ini penyebab dan prediksinya menurut pengamat pasar uang.
Ilustrasi lembaran rupiah dan dolar AS. Kurs rupiah berpotensi melemah hari ini Selasa 22 Februari 2022. Ini penyebab dan prediksinya menurut pengamat pasar uang. /ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/

Literasi News - Kurs rupiah berpotensi melemah hari ini Selasa 22 Februari 2022. Ini penyebab dan prediksinya menurut pengamat pasar uang.

Tercatat, kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi melemah. Menurut pengamat, hal itu di antaranya seiring eskalasi kondisi geopolitik antara Rusia dan Ukraina.

Kurs rupiah bergerak melemah 24 poin atau 0,17 persen ke posisi Rp14.352 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.328 per dolar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra, menjelaskan, kurs rupiah masih dipengaruhi faktor eksternal dari luar negeri. Termasuk dengan perkembangan kasus Covid-19 di dalam negeri.

"Nilai tukar rupiah masih berpotensi melemah hari ini dengan meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina," ujarnya, seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Antam Rp1.011.000 Per Gram Hari Ini Selasa 22 Februari 2022, Ada Motif Retro dan Batik

Disebutkan, pada dini hari tadi Presiden Rusia Vladimir Putin mengeluarkan dekrit yang memerintahkan pasukan Rusia untuk masuk ke dua wilayah sengketa di Ukraina Timur dengan alasan untuk menjaga perdamaian.

Rusia akan mengakui dua wilayah sengketa tersebut yaitu Luhansk dan Donetsk sebagai wilayah yang independen dari Ukraina.

"Sikap Rusia ini langsung memicu kekhawatiran pelaku pasar keuangan bahwa perang besar akan terjadi dan mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko," tuturnya.

Sementara itu dari dalam negeri, masih terkait perkembangan Covid-19. "Mulai menurunnya kasus penularan Covid-19 bisa membantu menahan pelemahan rupiah," ujarnya.

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x