Syekh Ali Jaber Ditusuk Sangat Keras, Pisaunya Sampai Patah di Dalam Otot Lengan

- 13 September 2020, 21:54 WIB
Pendakwah Al-Qur'an Syekh Ali Jaber menunjukkan luka tusuknya pada bagian lengan kanan saat mendapat perawatan di rumah sakit. (Foto tangkapan layar video WA)
Pendakwah Al-Qur'an Syekh Ali Jaber menunjukkan luka tusuknya pada bagian lengan kanan saat mendapat perawatan di rumah sakit. (Foto tangkapan layar video WA) /

LiterasiNews - Kasus penyerangan terhadap ulama kembali terjadi. Kini, tragedi keji itu menimpa pendakwah Syekh Ali Jaber dalam kegiatan wisuda khatam Al-Quran di Masjid Fallahudin, Lampung, Minggu sore, 13 September 2020.

Seorang pria yang mengenakan kaus Timnas Belanda tiba-tiba naik ke panggung, lalu dengan cepat menyerang Syekh Ali Jabar sambil mengayunkan benda tajam. Beruntung Syekh Ali Jaber sempat melihat serangan pemuda tersebut, lalu mampu menghidar ke sebelah kiri.

Dalam video viralnya yang tersebar di grup WhatsApp dan media sosial, Syekh Ali Jaber mengaku bersyukur masih bisa menghindari jangkauan benda tajam yang disebutnya berupa pisau itu ke bagian tubuh vital, leher dan dada.

Baca Juga: Innalilahi.. Dua Orang Meninggal Satu Menglami Luka Akibat Musibah Kebakaran

Namun nahas, benda tajam itupun akhirnya menghujam lengan kanan bagian atas sehingga luka tusuk tak bisa dihindarkan. Hujaman keras itu mengakibatkan luka cukup dalam.

"Tapi Alhamdulillah, tidak sampai leher. Sampai patah pisaunya, saya sendiri yang melepaskan pisaunya yang sudah patah di dalam, saya keluarkan. Alhamdulillah," ujar pendakwah Alquran ini dalam rekaman video berdurasi 1 menit 24 detik yang beredar di aplikasi WhatsApp ini.

Saat itu juga, spontan para jamaah langsung mengamankan pelaku. Sedangkan Syekh Ali Jaber langsung dilarikan ke rumahsakit setempat.

Baca Juga: 29 Santrinya Positif Covid-19, Ponpes Syamsul Ulum Sukabumi Keluarkan Maklumat

Dikatakan, kejadian itu merupakan pengalaman pertama baginya. Ia berharap pemerintah Indonesia tetap bisa menjaga keamanan dengan tetap menjaga persatuan.

"12 tahun saya di Indonesia bersama masyarakat menjaga persatuan, kebersamaan, damai, sejahtera," ungkapnya.

Insiden penyerangan itu seketika viral di media sosial termasuk aplikasi chatting. LiterasiNews mendapat broadcast dua video di grup WA. Pertama pada saat si tersangka melakukan penyerangan, kedua video saat tersangka diamakankan jamaah yang hadir di tempat.

Baca Juga: Siapakah Saja Yang Berhak Mendapat PKH Sosial Beras? Cek di Sini Rinciannya

Setelah diamankan warga, tersangka pun dilaporkan ke aparat kepolisian untuk menjalani proses hukum. Dalam video yang beredar, pelaku tampak masih berusia muda. Belum jelas motif penyerangan yang dilakukan terhadap Syekh pendakwah Al-Qur'an tersebut.

"Sudah (ditangkap) saat itu juga, tertangkap tangan," kata Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad, seperti dilansir pikiran-rakyat.com***

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x