Akselerasi SDM Dosen, Kemendikbudristek Luncurkan Berbagai Program

13 Mei 2021, 17:45 WIB
Akselerasi SDM Dosen, Kemendikbudristek Luncurkan Berbagai Program /Kemendikbud RI/

Literasi News - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan berbagai program, dilaksanakan dengan pendanaan pemerintah maupun dana mandiri.

Program-program tersebut diselenggarakan untuk mengakselerasi SDM dosen, salah satunya Program Beasiswa Gelar dan Nongelar bagi SDM Pendidikan Tinggi Akademik dan Vokasi.
 
Demikian dikatakan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, dalam acara Sosialisasi Program Beasiswa Gelar dan Nongelar bagi SDM Pendidikan Tinggi Akademik dan Vokasi secara daring, Selasa 11 Mei 2021.

Baca Juga: Ribuan Pemudik Bersepeda Motor Jebol Penjagaan Pos Penyekatan di Ciloto, Cipanas, Cianjur

Nizam mengatakan program tersebut antara lain program World Class Professor (WCP), yaitu program yang mengundang profesor kelas dunia dari berbagai perguruan tinggi (PT) ternama dalam negeri maupun luar negeri, sebagai profesor kunjungan untuk ditempatkan di berbagai PT di Indonesia.

Selain itu, ada program magang bagi dosen muda ke perusahaan ataupun industri dan program magang bagi tenaga kependidikan (tendik) di PT yang lebih tinggi kualitasnya. Tujuannya untuk bisa engadopsi tata kelola yang lebih baik.

Ia mengungkapkan ada juga program kemitraan dosen Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dengan guru. Program ini bisa menjadi solusi terkait masalah di kelas, sehingga bisa menjembatani sekaligus memperkuat guru di lapangan.

Baca Juga: Jadwal Acara TV, Kamis 13 Mei 2021: Dari Jendela SMP Tidak Tayang, Ada Warkop DKI Reborn di SCTV

Selanjutnya ada program Detasering, lanjutnya, yaitu program berbagi dari dosen-dosen perguruan tinggi unggul, saling berbagi antarperguruan tinggi.

Nizam kemudian menjelaskan lebih detail tentang masing-masing program tersebut. Untuk program WCP ada sekitar 70 orang peserta, program kemitraan dosen dan guru dengan sasaran dosen LPTK sekitar 45 orang.

Selain itu, program detasering kira-kira untuk 70 orang, bridging course sekitar 25 orang, program beasiswa S2/S3 bagi dosen dan calon dosen sekitar 1.000 lebih beasiswa S3 di dalam maupun luar negeri, sertifikasi kompetensi untuk kualifikasi kompetensi internasional dalam bidang tertentu ada sekitar 160 orang.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari Ini, Kamis 13 Mei 2021, Malam-malam Tayang Lagi, In The Kost, dan Like It

Kemudian, program magang dosen di industri ataupun lembaga riset di dalam maupun luar negeri, terdapat sekitar 370-an orang, Scheme for Academic Mobility and Exchange (SAME) untuk menggairahkan kembali (recharging) pengembangan SDM sekitar 20 orang, Post Doctoral sekitar 20 orang, dan Erasmus Mobility sekitar 60 orang.

Dikutip Literasinews dari laman resmi Kemendikbud, Nizam mengajak peserta sosialisasi yang hadir secara virtual agar segera mendaftarkan diri dalam program-program pendidikan tinggi dari Kemendikbudristek.

Untuk program magang dapat mengunjungi laman kompetensi.sumberdaya.kemdikbud.go.id dan untuk program microcredential dapat mengunjungi kampusmerdeka.kemdikbud.go.id. Kemudian untuk beasiswa S2/S3 bisa ke beasiswa.kemdikbud.go.id.***

Editor: Hasbi

Tags

Terkini

Terpopuler