Puasa Sebagai Upaya Detoks Tubuh? Simak Penjelasan dr. Reisa

7 April 2022, 13:18 WIB
dr. Reisa Broto Asmoro /Youtube @ Nakita Channel/

Literasi News - Ibadah puasa selain dilakukan karena kewajiban sebagai umat Islam, disamping itu memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.

Salah satunya menjadi cara untuk tubuh melakukan upaya detoksifikasi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, detoksifikasi merupakan penawaran atau penetralan toksin atau racun di dalam tubuh.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini, Kamis 7 April 2022: Ini Jam Tayang Hafiz Indonesia, Ikatan Cinta, TOP, Amanah Wali

Lalu bagaimana cara kerjanya?

Dilansir dari akun Instagram dokter muda @reisabrotoasmoro, berikut cara kerja detoksifikasi saat berpuasa.

• Organ tubuh seperti ginjal, limpa dan hati bekerja mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh setiap hari.

• Racun tersebut salah satunya berasal dari makanan yang kita konsumsi setiap hari.

• Dengan berpuasa dapat membantu mengurangi racun yang masuk ke dalam tubuh, sehingga beban kerja organ-organ tersebut berkurang.

• Supaya proses detoks tubuh lebih sempurna, kamu juga perlu memperhatikan jenis makanan yang kamu konsumsi selama puasa.

Adapun jenis makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi selama puasa yaitu jenis makanan sehat.

Baca Juga: Daftar Cuti Bersama dan Libur Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2022

Utamakan pola makan yang seimbang yang terdiri dari buah dan sayur, roti atau nasi, ikan atau daging, susu dan produk olahan lainnya.

Selain itu, jenis minuman yang dianjurkan untuk dikonsumsi selama puasa yaitu air mineral.

Konsumsi air mineral 2 liter dalam sehari untuk mengembalikan cairan tubuh dan terhindar dari dehidrasi.

Air mineral pun menjadi minuman detoks terbaik, sebab mudah diserap dengan cepat oleh tubuh.

Kemudian, ada jenis makanan dan minuman yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi selama puasa, diantaranya:

1. Minuman mengandung kafein

Hindari minuman yang mengandung kafein karena bersifat diuretik.

Yang mana menyebabkan tubuh mengeluarkan cairan lebih cepat melalui urine.

2. Makanan tinggi garam

Jenis makanan seperti ini akan menimbulkan rasa haus, jadi sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur.

3. Makanan berlemak

Hindari makanan kaya kandungan lemak, seperti goreng-gorengan atau kari.***

Editor: Zaenal Mutaqin

Tags

Terkini

Terpopuler