Kebijakan PTM 100 Persen di Jawa Barat Diserahkan Kepada Kabupaten dan Kota, Ini Penjelasan Gubernur Jabar

- 4 Januari 2022, 16:17 WIB
Ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM).* Kebijakan PTM 100 persen di Jawa Barat diserahkan kepada Kabupaten dan Kota. Berikut penjelasan Gubernur Jabar.
Ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM).* Kebijakan PTM 100 persen di Jawa Barat diserahkan kepada Kabupaten dan Kota. Berikut penjelasan Gubernur Jabar. /ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/

Literasi News - Kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di sekolah di Jawa Barat (Jabar) diserahkan sepenuhnya kepada kepala daerah di kabupaten dan kota masing-masing.

Demikian disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, di Bandung, Selasa 4 Januari 2022.

Ridwan Kamil menjelaskan, penyerahan kebijakan PTM 100 persen kepada kabupaten dan kota itu karaena kondisi Covid-19 di setiap daerah berbeda-beda.

"Itu (PTM 100 persen) diserahkan ke lokalitas masing-masing (kabupaten dan kota), karena Covid-19 mengajarkan kita, tidak bisa putuskan satu kebijakan pada semua wilayah, karena kondisi Covid-19 di daerah berbeda-beda," katanya seperti dilansir Antara.

Meskipun kebijakan terkait pelaksanaan PTM digelar 100 persen atau dalam pembatasan merupakan keputusan kepala daerah masing-masing, menurut Gubernur, tetapi hal tersebut harus tetap dikoordinasikan dengan Pemprov Jawa Barat.

"Saya serahkan pada bupati, wali kota secara umum sambil konsultasi dulu pada kita untuk menyinkronkan," tuturnya.

Baca Juga: Sebanyak 20 Warga Jawa Barat Terpapar Omicron Saat Pulang Dari Luar Negeri, Sedang Jalani Karantina di Jakarta

Ridwan Kamil menilai keputusan PTM terbatas atau 100 persen harus mengikuti perkembangan kasus di wilayah masing-masing.

Dia menjelaskan Pemprov Jawa Barat tidak dapat memutuskan untuk menggelar PTM 100 persen di sebuah daerah.

"Sehingga, saya serahkan kepada bupati, wali kota secara umum sambil konsultasi dulu pada kita untuk disinkronkan, karena ada daerah sudah nol kasus Covid-19, jadi PTM itu 100 persen sangat mungkin," ujarnya.

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x