Indonesia Game Rating System atau IGRS Dirilis, Kominfo: Cegah Dampak Buruk Gim Bagi Anak

- 30 November 2021, 19:34 WIB
Ilustrasi game online.* Kominfo rilis Indonesia Game Rating System atau IGRS. Tujuannya untuk mencegah dampak buruk gim bagi anak.
Ilustrasi game online.* Kominfo rilis Indonesia Game Rating System atau IGRS. Tujuannya untuk mencegah dampak buruk gim bagi anak. /PIXABAY/BiancavanDijk

Literasi News - Indonesia Game Rating System (IGRS) dirilis oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Hal ini bertujuan untuk mencegah dampak buruk dari permainan daring atau game online (gim online).

Kementerian Kominfo menyebutkan bahwa Rating Game dalam IGRS mengacu pada kesesuaian antara konten dalam gim dengan kelompok usia pengguna.

Koordinator Business Matchmaking Kementerian Kominfo, Luat Sihombing, mengatakan banyaknya jenis gim yang bermunculan membuat orang tua harus bijak memilih gim yang bisa dimainkan anak sesuai dengan usianya.

"Untuk mendampingi orang tua dalam menjalankan perannya, Kementerian Kominfo telah meluncurkan IGRS. Hingga kini Kementerian Kominfo terus menggiatkan pentingnya pemahaman memainkan gim sesuai usia anak," katanya seperti dilansir Antara, Selasa 30 November 2021.

Baca Juga: Ini Skenario Pemberangkatan Jamaah Umrah Indonesia, Berikut Penjelasan Menteri Agama

Luat Sihombing menjelaskan bahwa IGRS dirancang sebagai program yang bertujuan meningkatkan industri gim Indonesia, sehingga bisa menjadi ekosistem yang sehat dan optimal.

Dia menilai, IGRS dapat memberikan informasi terkait pengklasifikasian permainan interaktif elektronik (PIE), berdasarkan kategori konten gim dan usia pengguna.

Rating game dapat menjadi acuan oleh orang tua dan para pemain gim untuk mengetahui konten dan unsur yang ada dalam sebuah permainan.

Klasifikasi

IGRS terdiri dari lima klasifikasi rating game mulai dari kategori "Untuk usia 3 tahun ke atas" hingga "Semua Usia".

Halaman:

Editor: Hasbi

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x